Jalur Tengkorak Macet Parah
Wakil Gubernur Bali Drs I Ketut Sudikerta dan rombongan pamangku sebanyak 94 orang dari Desa Kukuh, Kecamatan Marga, terjebak kemacetan.
TABANAN, NusaBali
Jalur Denpasar-Gilimanuk yang disebut jalur tengkorak macet parah, Rabu (7/6). Kemacetan diakibatkan Truk Trailer dengan nomor polisi AG 8865 UT mogok dan melintang di jalan akibat as panjang patah dan garden jebol di tikungan menanjak Banjar Samsam I, Desa Samsam, Kecamatan Kerambitan, Tabanan. Dampaknya, jalur tengkorak macet parah dari dua arah. Truk ini mogok sejak pukul 03.00 Wita.
Wakil Gubernur Bali, Drs I Ketut Sudikerta yang terjebak macet dalam perjalanan menuju Desa Yehembang, Jembrana melakukan siaran langsung di facebook. Bahkan dalam statusnya, Sudikerta menulis terbersit solusi pembuatan jalan tol. Selain Wagub Sudikerta, rombongan pamangku dari Desa Kukuh, Kecamatan Marga, Tabanan yang dalam perjalanan tirta yatra ke Pura Blambangan, Jawa Timur juga terjebak kemacetan.
Menurut keterangan anggota Sat Lantas Polres Tabanan, antrean kendaraan mengular sejauh 15 kilometer ke arah barat hingga Desa Selabih yang berbatasan dengan Kabupaten Jembrana. Sementara ke arah timur, kendaraan mengular hingga 7 kilometer. Sopir Truk, Sutrisno, 61, kebingungan mengatur setir agar truk bermuatan keramik seberat 40 ton ini bisa minggir. Akibat roda depan kiri posisinya memutar, salah atur setir risikonya truk terguling.
Sutrisno mengatakan, dalam perjalanan dari Surabaya menuju Denpasar, kendaraannya tiba-tiba mogok di tanjakan Desa Samsam, Kerambitan. Truk mogon di pertengahan tanjakan akibat gardan depan jebol. Ia sempat ngatret namun kesulitan karena body truk lumayan panjang. “Truk akhirnya mogok dan melintang di jalan,” keluh Sutrisno. Sopir asal Desa Rejemoyo, Kecamatan Kediri, Jawa Timur ini pun cari derek. Namun upaya evakuasi tak berjalan mulus.
Evakuasi truk ini bahkan menggunakan 2 unit mobil derek dan 1 unit forklift. Saking beratnya beban yang diangkut, forklift mengalami kerusakan. Kasatlantas Polres Tabanan, AKP I Ketut Mastra Budaya mengatakan, truk mogok akibat tidak kuat nanjak karena kelebihan muatan hingga as panjang patah dan gardan depan jebol. “Muatannya 40 ton, harusnya daya muatan truk ini 29 ton,” ungkapnya. Dampak truk mogok jalur Denpasar-Gilimanuk dilanda kemacetan hingga 5 jam.
Mengurai kemacetan, Sat Lantas Polres Tabanan melakukan pengalihan arus lalulintas. Kendaraan yang datang dari barat (Gilimanuk) dialihkan dari Desa Meliling, Kecamatan Kerambitan ke Desa Jegu Kecamatan Penebel. Dari Jegu tembus Desa Buruan Kecamatan Tabanan tembus hingga Taman kota Tabanan. Sementara kendaraan dari Denpasar dialihkan ke Desa Pangkung Karung Kerambitan tembus ke Desa Megati Kecamatan Selemadeg Timur. *d, k21
Wakil Gubernur Bali, Drs I Ketut Sudikerta yang terjebak macet dalam perjalanan menuju Desa Yehembang, Jembrana melakukan siaran langsung di facebook. Bahkan dalam statusnya, Sudikerta menulis terbersit solusi pembuatan jalan tol. Selain Wagub Sudikerta, rombongan pamangku dari Desa Kukuh, Kecamatan Marga, Tabanan yang dalam perjalanan tirta yatra ke Pura Blambangan, Jawa Timur juga terjebak kemacetan.
Menurut keterangan anggota Sat Lantas Polres Tabanan, antrean kendaraan mengular sejauh 15 kilometer ke arah barat hingga Desa Selabih yang berbatasan dengan Kabupaten Jembrana. Sementara ke arah timur, kendaraan mengular hingga 7 kilometer. Sopir Truk, Sutrisno, 61, kebingungan mengatur setir agar truk bermuatan keramik seberat 40 ton ini bisa minggir. Akibat roda depan kiri posisinya memutar, salah atur setir risikonya truk terguling.
Sutrisno mengatakan, dalam perjalanan dari Surabaya menuju Denpasar, kendaraannya tiba-tiba mogok di tanjakan Desa Samsam, Kerambitan. Truk mogon di pertengahan tanjakan akibat gardan depan jebol. Ia sempat ngatret namun kesulitan karena body truk lumayan panjang. “Truk akhirnya mogok dan melintang di jalan,” keluh Sutrisno. Sopir asal Desa Rejemoyo, Kecamatan Kediri, Jawa Timur ini pun cari derek. Namun upaya evakuasi tak berjalan mulus.
Evakuasi truk ini bahkan menggunakan 2 unit mobil derek dan 1 unit forklift. Saking beratnya beban yang diangkut, forklift mengalami kerusakan. Kasatlantas Polres Tabanan, AKP I Ketut Mastra Budaya mengatakan, truk mogok akibat tidak kuat nanjak karena kelebihan muatan hingga as panjang patah dan gardan depan jebol. “Muatannya 40 ton, harusnya daya muatan truk ini 29 ton,” ungkapnya. Dampak truk mogok jalur Denpasar-Gilimanuk dilanda kemacetan hingga 5 jam.
Mengurai kemacetan, Sat Lantas Polres Tabanan melakukan pengalihan arus lalulintas. Kendaraan yang datang dari barat (Gilimanuk) dialihkan dari Desa Meliling, Kecamatan Kerambitan ke Desa Jegu Kecamatan Penebel. Dari Jegu tembus Desa Buruan Kecamatan Tabanan tembus hingga Taman kota Tabanan. Sementara kendaraan dari Denpasar dialihkan ke Desa Pangkung Karung Kerambitan tembus ke Desa Megati Kecamatan Selemadeg Timur. *d, k21
Komentar