Ngembak Gni, Arus Balik di Padangbai Lengang
AMLAPURA, NusaBali
Aus balik saat Ngembak Nyepi di Pelabuhan Padangbai, Desa Padangbai, Kecamatan Manggis, Karangasem, Kamis (23/23), masih lengang atau belum banyak penumpang.
Kapal pertama berlabuh di Dermaga II Pelabuhan Padangbai, KMP Nusa Jaya Abadi, dari Pelabuhan Sampalan, Desa Batununggul, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, ke Pelabuhan Padangbai.
Kapal itu mengangkut kendaraan roda dua 56 unit, truk sedang 2 unit, dan kendaraan kecil 2 unit. Sedangkan KMP Dharma Kencana IX, berangkat dari Pelabuhan Padangbai menuju Pelabuhan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, NTB pukul 13.30 Wita, juga sepi penumpang. Kapal berikutnya dari Pelabuhan Padangbai menuju Pelabuhan Lembar, NTB KMP Marina Segunda pukul 15.00 Wita, dan KMP Putri Yasmin pukul 16.30 Wita, dan KMP Rodhita pukul 18.00 Wita.
“Terjadi perubahan jadwal keberangkatan kapal, baik dari Pelabuhan Padangbai maupun dari Pelabuhan Lembar,” jelas Kepala Kantor Kesyahbandaraan Otoritas Pelabuhan Kelas IV Padangbai Ni Luh Putu Eka Suyasmin.
Penumpang yang hendak berlayar dari Pelabuhan Padangbai menuju Pelabuhan Lembar atau sebaliknya, sama-sama sepi penumpang, nyaris tidak ada antrean. Sehingga bongkar muat di dua dermaga lengang.
Sebelumnya, selama perayaan Nyepi Tahun Baru Saka 1945, puncaknya Buda Paing Uye, Rabu (22/3), sebanyak 25 kapal berhenti beroperasi.
Penghentian beroperasi berlaku sejak Rabu (22/3) pukul 06.00 Wita hingga Kamis (23/3) pukul 06.00 Wita. Kapal terakhir berangkat dari Pelabuhan Padangbai, Rabu (22/3) pukul 03.00 Wita, dan kapal terakhir berangkat dari Pelabuhan Lembar Selasa (21/3) pukul 19.30 Wita.
Kata Eka Suyasmin, pengoperasian kembali kapal ferry sesuai jadwal yang dari Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah XII Provinsi Bali-NTB, mulanya kapal pertama berangkat dari Pelabuhan Padangbai Kamis (23/3) pukul 09.00 Wita, dan kapal pertama berangkat dari Pelabuhan Lembar pukul 04.30 Wita.
Tetapi jadwal itu bergeser, molor beberapa jam. Di bagian lain Kapolsek Kawasan Pelabuhan Padangbai Kompol Made Suyadnya mengakui, keberangkatan kapal dai Pelabuhan Padangbai dan kedatangan kapal dari Pelabuhan Lembar, tidak sesuai jadwal.
Jadwal pengoperasian 25 kapal akan kembali normal, mulai Jumat (24/3), selama 24 jam, terbagi 13 trip, sebanyak 13 kapal. Shift I pukul 08.00 Wita-20.00 Wita mengoperasikan 7 kapal, dan shift II pukul 20.00 Wita-08.00 Wita mengoperasikan sebanyak 6 kapal. Di samping selama ngembak nyepi arus penumpang sepi. “Situasi penumpang sepi, dan bongkar muat kapal, tanpa kendala,” jelasnya.*k16
Kapal itu mengangkut kendaraan roda dua 56 unit, truk sedang 2 unit, dan kendaraan kecil 2 unit. Sedangkan KMP Dharma Kencana IX, berangkat dari Pelabuhan Padangbai menuju Pelabuhan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, NTB pukul 13.30 Wita, juga sepi penumpang. Kapal berikutnya dari Pelabuhan Padangbai menuju Pelabuhan Lembar, NTB KMP Marina Segunda pukul 15.00 Wita, dan KMP Putri Yasmin pukul 16.30 Wita, dan KMP Rodhita pukul 18.00 Wita.
“Terjadi perubahan jadwal keberangkatan kapal, baik dari Pelabuhan Padangbai maupun dari Pelabuhan Lembar,” jelas Kepala Kantor Kesyahbandaraan Otoritas Pelabuhan Kelas IV Padangbai Ni Luh Putu Eka Suyasmin.
Penumpang yang hendak berlayar dari Pelabuhan Padangbai menuju Pelabuhan Lembar atau sebaliknya, sama-sama sepi penumpang, nyaris tidak ada antrean. Sehingga bongkar muat di dua dermaga lengang.
Sebelumnya, selama perayaan Nyepi Tahun Baru Saka 1945, puncaknya Buda Paing Uye, Rabu (22/3), sebanyak 25 kapal berhenti beroperasi.
Penghentian beroperasi berlaku sejak Rabu (22/3) pukul 06.00 Wita hingga Kamis (23/3) pukul 06.00 Wita. Kapal terakhir berangkat dari Pelabuhan Padangbai, Rabu (22/3) pukul 03.00 Wita, dan kapal terakhir berangkat dari Pelabuhan Lembar Selasa (21/3) pukul 19.30 Wita.
Kata Eka Suyasmin, pengoperasian kembali kapal ferry sesuai jadwal yang dari Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah XII Provinsi Bali-NTB, mulanya kapal pertama berangkat dari Pelabuhan Padangbai Kamis (23/3) pukul 09.00 Wita, dan kapal pertama berangkat dari Pelabuhan Lembar pukul 04.30 Wita.
Tetapi jadwal itu bergeser, molor beberapa jam. Di bagian lain Kapolsek Kawasan Pelabuhan Padangbai Kompol Made Suyadnya mengakui, keberangkatan kapal dai Pelabuhan Padangbai dan kedatangan kapal dari Pelabuhan Lembar, tidak sesuai jadwal.
Jadwal pengoperasian 25 kapal akan kembali normal, mulai Jumat (24/3), selama 24 jam, terbagi 13 trip, sebanyak 13 kapal. Shift I pukul 08.00 Wita-20.00 Wita mengoperasikan 7 kapal, dan shift II pukul 20.00 Wita-08.00 Wita mengoperasikan sebanyak 6 kapal. Di samping selama ngembak nyepi arus penumpang sepi. “Situasi penumpang sepi, dan bongkar muat kapal, tanpa kendala,” jelasnya.*k16
1
Komentar