Pembangunan SPKT Polres Jembrana Dimulai
Dibiayai dana hibah Pemkab Jembrana sebesar Rp 1,6 miliar, proyek ditargetkan rampung bulan Agustus mendatang.
NEGARA, NusaBali
Kapolda Bali Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra melaksanakan groundbreaking (peletakan batu pertama) pembangunan Gedung Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Jembrana, Kamis (30/3). Gedung SPKT yang akan dibangun dengan konsep ruang terbuka ini, diharapkan semakin memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat.
Pembangunan Gedung SKPT Polres Jembrana ini diadakan melalui bantuan hibah dari Pemkab Jembrana. Pembangunan yang dibiayai APBD Jembrana dengan nilai kontrak sebesar Rp 1.669.168.0000, ini ditargetkan rampung dengan waktu pengerjaan selama 150 hari atau hingga sekitar bulan Agustus nanti.
Turut hadir dalam acara tersebut para jajaran Pejabat Utama Polda Bali, Bupati Jembrana I Nengah Tamba dan Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana. Setelah acara groundbreaking, Kapolda juga sempat membagikan sembako kepada sejumlah tukang suun di Pasar Umum Negara. Selain itu, juga memberikan bantuan kepada sejumlah anak terindikasi stunting yang dipusatkan di Klinik Pratama Polres Jembrana.
Usai acara, Kapolda Irjen Jayan mengatakan, pembangunan Gedung SPKT Polres Jembrana, merupakan bantuan hibah dari Bupati Jembrana. Pihaknya berharap pembangunan dapat selesai tepat waktu. "Harapan dengan dibangunnya sentra pelayanan terpadu dengan sistem open space, kantor modern, dapat melayani masyarakat Jembrana, khususnya pelayanan kepolisian," ujarnya.
Kapolda Irjen Pol Jayan menambahakan, dengan pembangunan SPKT itu diharapkan bisa memberikan pelayanan yang lebih baik. Menurutnya, layanan dalam SPKT Polres Jembrana itu akan terkoneksi dengan layanan di Mall Pelayanan Publik (MPP) Jembrana yang juga akan dirampungkan tahun 2023 ini. "Ini juga sejalan dengan bapak bupati akan membangun mall pelayanan terpadu. Ini juga nantinya ada konektivitas antara sentra pelayanan terpadu dengan mal pelayanan terpadu," ucapnya.
Selain groundbreaking pembangunan SPKT Polres Jembrana, Kapolda Irjen Jayan mengaku, juga memberikan bantuan kemanusiaan untuk sejumlah warga yang membutuhkan. Menurutnya, program itu pun adalah program dari Mabes Polri untuk berbagi kepada sesama. "Tadi juga kita memberikan bantuan kepada anak-anak yang terindikasi stunting di Jembrana," ujarnya.
Kapolda Irjen Jayan menjelaskan, sejumlah anak-anak itu masih dalam kategori stunting ringan. Dengan diketahui lebih awal dan ditangani dengan baik, diharapkan anak-anak itu bisa tumbuh normal. "Kita harapkan nanti, dengan program yang kita laksanakan ini di Jembrana zero stunting. Berarti masyarakat sehat semuanya dimulai dari usia balita sampai yang dewasa. Dengan semakin sehat masyarakat Jembrana, pembangunan akan semakin baik dan semua akan semakin sejahtera," pungkasnya. *ode
Pembangunan Gedung SKPT Polres Jembrana ini diadakan melalui bantuan hibah dari Pemkab Jembrana. Pembangunan yang dibiayai APBD Jembrana dengan nilai kontrak sebesar Rp 1.669.168.0000, ini ditargetkan rampung dengan waktu pengerjaan selama 150 hari atau hingga sekitar bulan Agustus nanti.
Turut hadir dalam acara tersebut para jajaran Pejabat Utama Polda Bali, Bupati Jembrana I Nengah Tamba dan Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana. Setelah acara groundbreaking, Kapolda juga sempat membagikan sembako kepada sejumlah tukang suun di Pasar Umum Negara. Selain itu, juga memberikan bantuan kepada sejumlah anak terindikasi stunting yang dipusatkan di Klinik Pratama Polres Jembrana.
Usai acara, Kapolda Irjen Jayan mengatakan, pembangunan Gedung SPKT Polres Jembrana, merupakan bantuan hibah dari Bupati Jembrana. Pihaknya berharap pembangunan dapat selesai tepat waktu. "Harapan dengan dibangunnya sentra pelayanan terpadu dengan sistem open space, kantor modern, dapat melayani masyarakat Jembrana, khususnya pelayanan kepolisian," ujarnya.
Kapolda Irjen Pol Jayan menambahakan, dengan pembangunan SPKT itu diharapkan bisa memberikan pelayanan yang lebih baik. Menurutnya, layanan dalam SPKT Polres Jembrana itu akan terkoneksi dengan layanan di Mall Pelayanan Publik (MPP) Jembrana yang juga akan dirampungkan tahun 2023 ini. "Ini juga sejalan dengan bapak bupati akan membangun mall pelayanan terpadu. Ini juga nantinya ada konektivitas antara sentra pelayanan terpadu dengan mal pelayanan terpadu," ucapnya.
Selain groundbreaking pembangunan SPKT Polres Jembrana, Kapolda Irjen Jayan mengaku, juga memberikan bantuan kemanusiaan untuk sejumlah warga yang membutuhkan. Menurutnya, program itu pun adalah program dari Mabes Polri untuk berbagi kepada sesama. "Tadi juga kita memberikan bantuan kepada anak-anak yang terindikasi stunting di Jembrana," ujarnya.
Kapolda Irjen Jayan menjelaskan, sejumlah anak-anak itu masih dalam kategori stunting ringan. Dengan diketahui lebih awal dan ditangani dengan baik, diharapkan anak-anak itu bisa tumbuh normal. "Kita harapkan nanti, dengan program yang kita laksanakan ini di Jembrana zero stunting. Berarti masyarakat sehat semuanya dimulai dari usia balita sampai yang dewasa. Dengan semakin sehat masyarakat Jembrana, pembangunan akan semakin baik dan semua akan semakin sejahtera," pungkasnya. *ode
Komentar