Tabanan All Out Lepas Juru Kunci
Kontingen Tabanan all out dan bertekad melepas posisi juru kunci pada Porprov Bali XIII/2017 di Gianyar, September mendatang.
TABANAN, NusaBali
Penegasan ini disampaikan Bidang Prestasi KONI Kabupaten Tabanan, Tugus Palasara, yang menegaskan, pihaknya berkomitmen menaikkan prestasi Tabanan.
Setelah sebagai juru kunci pada Porprov Bali 2015 di Buleleng, kontingen Tabanan saat ini bertekad memperbaiki prestasi. Target di Gianyar nanti, Tabanan ingin secara perlahan naik satu tingkat dan lepas dari status juru kunci.
"Jujur saja, juru kunci itu menyakitkan. Jadi, untuk tahun ini tidak ada istilah turun lagi. Makanya minimal naik satu tingkat," ungkap Tugus Palasara, Kamis (8/6).
Meski dirasa susah dan berat, tetapi Tabanan berupaya menaikkan jumlah medali emas. Jika itu terealisasi, makanya kans naik satu setrip lepas dari peringkat 9 akan lebih mendekati kenyataan.
"Makanya kami fokus menggenjot fisik atlet. Dengan empat kali tes fisik secara beruntun. Dan, itu memang jumlah paling banyak menggelar tes fisik dibandingkan daerah lainnya di Bali," tutur Tugus Palasara.
Jadi, 250 atlet yang dikirim, dari segi fisik memang sangat mumpuni. Dan, tidak ada toleransi bagi fisik kendor sampai turun di Gianyar nanti. Menurut Tugus Palasara, fisik menjadi catatan meraih prestasi, jadi tidak ada atlet dengan nafas ngos-ngosan dikirim.
Bagi Tugus, fisik menjadi hal pokok diluar skill itu sendiri. Bahkan, atlet yang benar-benar serius berlatih akan dapat dilihat dari sisi perkembangan progres fisiknya.
"Kami akui memang sangat berambisi keluar sebagai juru kunci. Dan, Tabanan memang akan menyongsong Porprov pada dua tahun berikutnya. Porprov Bali ke XIV Tahun 2019 mendatang. Makanya secara perlahan kami menuju orientasi prestasi di ajang Porprov," tandas Tugus Palasara.
Untuk itu, cabor yang menjadi andalan yakni lebih menitikberatkan pada cabor beladiri. Seperti judo, tarung derajat, pencak silat. Termasuk ada perkembangan positif dari cabor Wooball dan Petanque. *dek
1
Komentar