Awasi Pemakaian Wifi Gratis, Diskominfo-Santi Pasang Server Pemantau

Layanan wifi gratis ini juga akan dilengkapi server pemantau untuk mengawasi pemakaian. Server pemantau merupakan produk inovasi baru yang diberikan oleh penyedia. Alat tambahan ini akan mendeteksi jumlah pemakaian di masing-masing titik termasuk memblokir akses situs berkonten negatif.

Kepala Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Diskominfo-Santi) Buleleng Ketut Suwarmawan, Selasa (11/4) kemarin,  mengatakan alat pemantau itu akan dipasang pada titik-titik wifi gratis. Terutama untuk mengantisipasi pemakaian wifi gratis di atas ambang batas yang telah ditentukan. Wifi gratis ini sudah ada pengawasan untuk internet positifnya. Jika masuk ke situs-situs negative, maka akan langsung dijegal. ‘’Termasuk pemantauan penggunaan tinggi bisa terpantau dari sana. Yang pemakaian tinggi di jam-jam tertentu misal tengah malam, wajib dicurigai dan akan dicari tahu lebih lanjut,” terang Suwarmawan.

Mantan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Setda Buleleng ini menambahkan, tahun 2023 Buleleng menerima 326 titik wifi gratis dari BSI. Dari jumlah itu, 215 titik dipasang pada wantilan desa adat, kantor pemerintahan desa, puskesmas, dan fasilitas umum lain. Sedangkan tambahan 111 titik lainnya akan menyasar Daerah tujuan Wisata (DTW), kantor bank sampah, dan fasilitas umum lainnya. “Saat ini sudah dipasang 50 persen. Target kami, Mei 2023, seluruh wifi sudah dipasang dan sudah bisa dinikmati masyarakat,” imbuh dia.

Ratusan titik wifi gratis di Buleleng itu menelan anggaran Rp 2.38.575.000. Anggaran tersebut dialokasikan untuk layanan wifi gratis dan monitoring serta evaluasi.*k23