Bandara Ngurah Rai Urutan Teratas

Catatan ini mengalahkan 15 bandara lainnya yang dikelola oleh Angkasa Pura (AP) I. Tidak hanya penumpang, pergerakan pesawat pun menjadi yang terbanyak dari keseluruhan bandara.

Direktur Utama AP I Faik Fahmi menjelaskan, dari total 15 bandara yang dikelola menunjukkan catatan positif selama periode Maret 2023. Dalam catatannya, ada tiga bandara yang paling banyak melayani pengguna jasa/penumpang sekaligus terkait dengan pergerakan pesawat. Pada posisi pertama Bandara Ngurah Rai (Bali) dengan 1.510.899 penumpang, Bandara Juanda (Surabaya) dengan 1.092.133 penumpang, dan Bandara Sultan Hasanuddin (Makassar) dengan 868.317 penumpang.

“Pada posisi pertama Bandara Ngurah Rai. Kalau dibandingkan sebelum pandemi, pada Maret ini hanya selisih 200 ribuan penumpang saja. Jadi, kalau sebelum pandemi yakni pada Maret 2019, Bandara Ngurah Rai melayani 1.793.925 penumpang,” jelas Faik Fahmi, Selasa (11/4).

Sedangkan untuk pergerakan pesawat, tiga besar bandara yang melayani pergerakan terbanyak pada Maret 2023, yakni Bandara Ngurah Rai sebanyak 10.257 pergerakan pesawat, kemudian disusul Bandara Juanda dengan 7.520 pergerakan pesawat, dan Bandara Sultan Hasanuddin dengan 6.773 pergerakan persawat. Jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2019, Bandara Ngurah Rai melayani 12.174 pergerakan pesawat, Bandara Juanda melayani 10.230 pergerakan pesawat, dan Bandara Sultan Hasanuddin melayani 7.943 pergerakan persawat.

“Dengan demikian, recovery rate pergerakan pesawat udara di Bandara Ngurah Rai mencapai 84 persen, Bandara Juanda mencapai 74 persen, dan Bandara Sultan Hasanuddin mencapai 85 persen,” jelas Faik Fahmi.

Sementara, untuk pergerakan kargo Bandara Ngurah Rai, tidak masuk dalam tiga besar. Posisi pertama trafik pergerakan kargo tertinggi adalah Bandara Sentani (Jayapura) dengan 8.283 ton, Bandara Sultan Hasanuddin (Makassar) dengan 7.184 ton, dan Bandara Juanda (Surabaya) dengan 5.826 ton. “Kalau soal pergerakan kargo, Bandara Ngurah Rai tidak masuk dalam tiga besar. Bandara Ngurah Rai menjadi yang pertama pada posisi pergerakan penumpang dan juga pesawat,” kata Faik Fahmi.

Jika diakumulasikan pengguna jasa yang dilayani selama periode Maret ini dari total 15 bandara yang dikelola, pihaknya sudah melayani sebanyak 5.269.731 pergerakan penumpang. Kemudian untuk pergerakan pesawat udara yang dilayani mencapai 44.504 pergerakan pesawat. “Jika dibandingkan periode Maret 2019 atau sebelum pandemi, kami melayani sebanyak 6.296.555 penumpang di seluruh bandara dan melayani 57.325 pergerakan pesawat,” jelasnya sembari menyebut recovery rate disektor penumpang saat ini mencapai 84 persen dan sektor pergerakan pesawat mencapai 78 persen. *dar