BNNP Bali Sweeping Kafe di Jembrana
Petugas menggeledah barang bawaan pekerja kafe dan pengunjung serta lakukan tes urine.
NEGARA, NusaBali
Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali melaksanakan sweeping sejumlah kafe di Kabupaten Jembrana, Sabtu (10/6) tengah malam. BNPP Bali turun bersama anggota Polsek Jembrana mengobok-obok kafe hingga Minggu (11/6) dinihari. Hasilnya, nihil penyalahgunaan narkoba.
Petugas BNNP Bali dan anggota Polres Jembrana melakukan sweeping 6 kafe dari pukul 23.00 Wita sampai pukul 02.30 Wita dipimpin Kabid Pemberantasan BNNP Bali, AKBP Ketut Artha. Personel BNNP yang dilibatkan sebanyak 60 orang, sementara personel Polres Jembrana 30 orang. Petugas secara bertahap menyasar 2 kafe di Desa Baluk, Kecamatan Negara yakni Er Pico dan Baluk Indah. Petugas menggeledah barang bawaan dan tes urine para pekerja serta pengunjung kafe di Desa Baluk itu.
Selanjutnya petugas menyasar Hachiko di Jalan Udayana, Kelurahan Baler Bale Agung, Kecamatan Negara. Hanya saja tempat hiburan yang baru dibuka beberapa bulan lalu itu dalam keadaan tutup. Sehingga dilanjutkan menyasar kawasan kafe di Desa Delod Berawah, Kecamatan Mendoyo. Di Desa Delod Berawah, petugas disebar untuk melakukan pemeriksaan di 4 kafe yakni Casaluna, Gula-gula, Bintang, dan Mahkota.
Dari penggeledahan 4 kafe di Delod Berawah, petugas tidak menemukan narkoba maupun pekerja serta pengunjung terindikasi sebagai pengguna narkoba. Kabid Pemberantasan BNPP Bali, AKBP Ketut Arta mengatakan, sweeping menyasar tempat hiburan malam sebagai langkah pencegahan sekaligus pemberantasan penyalahgunaan nakorba.
Selain melakukan penggeledahan, juga melakukan tes urine terhadap 39 pekerja maupun pengunjung yang ditemui di 6 kafe itu. Hasil tes urine seluruhnya menunjukkan hasilnya negatif. Meski nihil tangkapan narkoba, AKBP Arta memastikan terus melakukan pengawasan untuk meminimalisir kasus penyelahgunaan narkoba yang menjadi ancaman generasi bangsa ini. “Memang tidak ada temuan. Tetapi langkah antisipasi pasti tetap kami lakukan,” ujarnya. *ode
Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali melaksanakan sweeping sejumlah kafe di Kabupaten Jembrana, Sabtu (10/6) tengah malam. BNPP Bali turun bersama anggota Polsek Jembrana mengobok-obok kafe hingga Minggu (11/6) dinihari. Hasilnya, nihil penyalahgunaan narkoba.
Petugas BNNP Bali dan anggota Polres Jembrana melakukan sweeping 6 kafe dari pukul 23.00 Wita sampai pukul 02.30 Wita dipimpin Kabid Pemberantasan BNNP Bali, AKBP Ketut Artha. Personel BNNP yang dilibatkan sebanyak 60 orang, sementara personel Polres Jembrana 30 orang. Petugas secara bertahap menyasar 2 kafe di Desa Baluk, Kecamatan Negara yakni Er Pico dan Baluk Indah. Petugas menggeledah barang bawaan dan tes urine para pekerja serta pengunjung kafe di Desa Baluk itu.
Selanjutnya petugas menyasar Hachiko di Jalan Udayana, Kelurahan Baler Bale Agung, Kecamatan Negara. Hanya saja tempat hiburan yang baru dibuka beberapa bulan lalu itu dalam keadaan tutup. Sehingga dilanjutkan menyasar kawasan kafe di Desa Delod Berawah, Kecamatan Mendoyo. Di Desa Delod Berawah, petugas disebar untuk melakukan pemeriksaan di 4 kafe yakni Casaluna, Gula-gula, Bintang, dan Mahkota.
Dari penggeledahan 4 kafe di Delod Berawah, petugas tidak menemukan narkoba maupun pekerja serta pengunjung terindikasi sebagai pengguna narkoba. Kabid Pemberantasan BNPP Bali, AKBP Ketut Arta mengatakan, sweeping menyasar tempat hiburan malam sebagai langkah pencegahan sekaligus pemberantasan penyalahgunaan nakorba.
Selain melakukan penggeledahan, juga melakukan tes urine terhadap 39 pekerja maupun pengunjung yang ditemui di 6 kafe itu. Hasil tes urine seluruhnya menunjukkan hasilnya negatif. Meski nihil tangkapan narkoba, AKBP Arta memastikan terus melakukan pengawasan untuk meminimalisir kasus penyelahgunaan narkoba yang menjadi ancaman generasi bangsa ini. “Memang tidak ada temuan. Tetapi langkah antisipasi pasti tetap kami lakukan,” ujarnya. *ode
1
Komentar