KMHDI Jalankan Gerakan 1000 KMHDI
Guna membangun sekretariat, Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) menjalankan Gerakan 1000 KMHDI.
JAKARTA, NusaBali
Mereka menggalang bantuan saat Pujawali Pura di sekitar Jakarta berlangsung. Nantinya, mereka juga akan melakukan penggalangan bantuan ke daerah-daerah.
"Untuk tahap awal baru sekitar Jakarta. Setelah ini, kami gerakkan KMHDI di daerah-daerah," ujar Presidium KMHDI Putu Wiratnaya kepada NusaBali, Minggu (11/6). Menurut pria yang biasa disapa Wirat ini, Gerakan 1000 KMHDI merupakan gagasan dari alumni KMHDI sejak dua bulan lalu.
Mereka mencetuskan itu, lantaran selama ini KMHDI mengontrak tempat untuk dijadikan sebagai sekretariat. Mereka ingin KMHDI memiliki tempat tetap sehingga mencari jalan agar bisa mewujudkannya. Salah satu cara dengan melakukan penggalangan bantuan lewat Gerakan 1000 KMHDI. Mereka menamakan Gerakan 1000 KMHDI lantaran terinspirasi dari kegiatan 1000 rupiah untuk Pura.
Bagi mereka sumbangan sekecil apapun sangat berarti untuk pembangunan sekretariat, termasuk sumbangan Rp. 1000. Oleh karena itu, mereka tak membatasi berapa jumlah sumbangan. Mereka juga menerima donasi apa saja. Donasi tersebut mereka catat dan nantinya secara otomatis donator dikirimkan sms notifikasi.
"Jadi dalam bentuk apa pun, bantuan yang diberikan donatur kami terima," ucap Wirat. Berhubung gerakan ini baru diinisasi, aksi pertama mereka lakukan saat Pujawali Pura Merta Sari, Rempoa, Tangerang Selatan (Tangsel) pada Jumat malam (9/6) kemarin dengan membuka stand Gerakan 1000 KMHDI.
Bulan Juli mendatang, mereka berencana membuka stand di tiga tempat. Itu pun tak jauh dari acara Pujawali Pura. Kelak, kata Wirat, bila respon dari umat sangat baik. Mereka bakal melaksanakannya setiap dua minggu sekali atau saat purnama tilem. Di Pura Merta Sari sendiri, respon umat setempat sangat bagus.
Mereka antusias memberikan donasi. Itu, lanjut Wirat, tidak terlepas dari banyaknya alumni KMHDI di wilayah Tangsel. Namun belum terdata. Wirat berharap, aksi selanjutnya mendapat respon baik dari umat setempat. Sebab, ini demi kepentingan bersama.
"Harapan kami, umat Hindu dapat mensupport gerakan tersebut. Karena ini merupakan bagian dari pembangunan fasilitas untuk menciptakan generasi muda Hindu masa depan," papar Wirat. *k22
"Untuk tahap awal baru sekitar Jakarta. Setelah ini, kami gerakkan KMHDI di daerah-daerah," ujar Presidium KMHDI Putu Wiratnaya kepada NusaBali, Minggu (11/6). Menurut pria yang biasa disapa Wirat ini, Gerakan 1000 KMHDI merupakan gagasan dari alumni KMHDI sejak dua bulan lalu.
Mereka mencetuskan itu, lantaran selama ini KMHDI mengontrak tempat untuk dijadikan sebagai sekretariat. Mereka ingin KMHDI memiliki tempat tetap sehingga mencari jalan agar bisa mewujudkannya. Salah satu cara dengan melakukan penggalangan bantuan lewat Gerakan 1000 KMHDI. Mereka menamakan Gerakan 1000 KMHDI lantaran terinspirasi dari kegiatan 1000 rupiah untuk Pura.
Bagi mereka sumbangan sekecil apapun sangat berarti untuk pembangunan sekretariat, termasuk sumbangan Rp. 1000. Oleh karena itu, mereka tak membatasi berapa jumlah sumbangan. Mereka juga menerima donasi apa saja. Donasi tersebut mereka catat dan nantinya secara otomatis donator dikirimkan sms notifikasi.
"Jadi dalam bentuk apa pun, bantuan yang diberikan donatur kami terima," ucap Wirat. Berhubung gerakan ini baru diinisasi, aksi pertama mereka lakukan saat Pujawali Pura Merta Sari, Rempoa, Tangerang Selatan (Tangsel) pada Jumat malam (9/6) kemarin dengan membuka stand Gerakan 1000 KMHDI.
Bulan Juli mendatang, mereka berencana membuka stand di tiga tempat. Itu pun tak jauh dari acara Pujawali Pura. Kelak, kata Wirat, bila respon dari umat sangat baik. Mereka bakal melaksanakannya setiap dua minggu sekali atau saat purnama tilem. Di Pura Merta Sari sendiri, respon umat setempat sangat bagus.
Mereka antusias memberikan donasi. Itu, lanjut Wirat, tidak terlepas dari banyaknya alumni KMHDI di wilayah Tangsel. Namun belum terdata. Wirat berharap, aksi selanjutnya mendapat respon baik dari umat setempat. Sebab, ini demi kepentingan bersama.
"Harapan kami, umat Hindu dapat mensupport gerakan tersebut. Karena ini merupakan bagian dari pembangunan fasilitas untuk menciptakan generasi muda Hindu masa depan," papar Wirat. *k22
1
Komentar