Magelang Tampilkan Kobro Siswo Bara Mudo
Pesta Kesenian Bali (PKB) setiap tahun memberikan kesempatan bagi luar daerah untuk menampilkan keseniannya.
DENPASAR, NusaBali
Salah satu peserta yang rutin tampil adalah Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Pada PKB XXXIX tahun 2017 ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang menampilkan kesenian Kobro Siswo Bara Mudo di Kalangan Ayodya Taman Budaya Bali, Minggu (11/6).
Kesenian Kobro Siswo Bara Mudo merupakan cerminan semangat kaum pemuda dan pemudi. Kobro Siswo Bara Mudo sendiri merupakan singkatan dari Kesenian Obahing Rogo Siswo Bara Mudo, dimana Obahing bermakna mengubah, Rogo memiliki arti raga, dan Bara Mudo dimaksudkan semangat yang membara dari kaum pemuda.
Kordinator Pementasan Kobro Siswo Bara Mudo, Dedy Suprabowo menjelaskan, kesenian ini terdiri dari beberapa babak, diantaranya babak Rodat Gabungan, Rodat Putri, Komedi, Strad Putra dan yang terakhir adalah Rodat Putra. Seluruhnya memiliki jenis gerakan dan pengiring yang hampir sama.
“Dalam kesenian tersebut menggunakan lagu-lagu muslim dan nusantara. Tujuannya adalah sebagai media sosialisasi umat muslim guna menangkal masuknya paham komunisme. Lagu-lagu ini mulai diciptakan tahun 1960-an,” ungkapnya.
Lebih lanjut, dalam sajian kali ini, ada banyak gerakan yang merupakan improvisasi. Pada babak Komedi, kali ini dipadukan dengan atraksi sulap dan kekebalan. Atraksinya berupa menempelkan setrika pada badan serta membuka kelapa dengan mulut. Saat kelapa telah dibuka, muncul uang Rp. 100 ribu didalamnya.
“Ada gerakan-gerakan improvinsasi yang ditambahkan, sehingga dalam penampilannya menyerupai seseorang yang sedang berolahraga atau senam,” imbuhnya.
Pihaknya berharap, dengan berturut-turutnya Magelang tampil di even PKB, semakin meningkatkan pemahaman budaya antar dua daerah ini. Dia berharap kerjasama seperti ini bisa ditingkatkan dan bisa berimplikasi terhadap promosi pariwisata Kabupaten Magelang. *in
1
Komentar