DPP PDIP Perintahkan Kader Pantau Posko Mudik
JAKARTA, NusaBali - Pasca pemberangkatan mudik gratis PDI Perjuangan (PDIP) yang diikuti sekitar 9.000 orang dengan moda kereta api dan bus, partai bergerak lebih lanjut dengan membantu pemudik melalui Posko Gotong Royong.
Bahkan, pengurus DPP PDIP terjun langsung untuk mengecek posko mudik tersebut di daerah-daerah pada 20-25 April 2023.
“Seluruh DPP Partai ditugaskan turun memantau mudik membantu rakyat, kecuali Pak Arif Wibowo ditugaskan mempersiapkan integrasi Sistem Pencalonan (Silon) KPU. Saya sendiri mulai hari ini, keliling memantau Posko Gotong Royong di jalur mudik Jawa bagian selatan," ujar Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto melalui keterangan tertulisnya, Kamis (20/4).
Sementara pengurus DPP PDIP lainnya seperti Ribka Ciptaning bertugas di Banten dan Jabar, Sri Rahayu dan Sadarestuwati di Jawa Timur, Bambang Wuryanto atau biasa disapa Patjul dan Utut Adianto di Jawa Tengah. Djarot Saiful Hidayat dan Mindo Sianipar di Sumatera Utara. Rudianto Tjen di Babel serta Olly Dondokambey di Sulawesi Utara.
"DPP Partai wajib turun dan membantu mudik adalah tugas kerakyatan partai," ucap Hasto. Hasto juga menegaskan, bahwa kantor DPP Partai tutup mengikuti jadwal libur kolektif yang ditetapkan pemerintah. Hal itu, dilakukan agar Kantor DPD dan DPC di seluruh Indonesia mengorganisir Posko Gotong Rotong untuk rakyat.
Hal itu pun, tertuang dalam surat instruksi DPP PDIP nomor 5008/IN/DPP/IV/2023 tertanggal 18 April 2023 yang ditandatangani Ketua DPP PDIP Hamka Haq dan Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto. "Sesuai instruksi Ketua Umum Partai, maka seluruh simpatisan, anggota dan kader Partai bergerak turun ke bawah," papar Hasto.
Hasto sendiri mendapat tugas Posko Gotong Royong di jalur mudik Jawa bagian selatan merasa senang, karena bisa bernostalgia. "Sudah lama saya tidak menikmati pemantauan mudik secara langsung. Ini juga bernostalgia, keliling memantau Posko Gotong Royong Partai, mulai hari ini (kemarin,red)," kata Hasto.k22
Komentar