360.556 Pemudik Lebaran Melalui Gilimanuk, Diperkirakan Hari Ini Puncak Arus Balik
Perkiraan puncak arus balik pada Selasa hari ini, bertepatan dengan berakhirnya masa cuti bersama.
NEGARA, NusaBali
Selama masa arus mudik Lebaran 2023 sejak H-8 hingga H-1 Lebaran atau per Jumat (14/4) pagi - Sabtu (22/4) pagi, ada 360.556 penumpang keluar Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, ke Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur. Jajaran pelabuhan memprediksi, puncak arus balik dari Jawa ke Bali akan terjadi Selasa (25/4) ini.
Ratusan ribu penumpang saat menyeberang dari Bali ke Jawa itu dengan 62.521 unit roda dua dan 48.405 roda empat campuran. Sesuai data Satuan Pelayanan Balai Pengelola Transportasi Darat (Satpel BPTD) Pelabuhan Gilimanuk, untuk puncak arus mudik tahun ini, terjadi pada H-3 Lebaran, Selasa (18/4) lalu. Saat puncak arus mudik itu, tercatat ada sebanyak 66.224 dengan 13.018 unit kendaran roda dua dan 7.651 unit kendaraan roda dua yang diseberangkan dari Gilimanuk ke Ketapang.
Sementara terkait arus balik mudik, juga sudah mulai ramai sejak Minggu (23/4). Sesuai data per Minggu pagi hingga Senin (24/4) pagi kemarin, tercatat ada sebanyak 32.139 dengan 2.591 unit roda dua dan 4.449 unit kendaraan roda empat yang menyeberang dari Ketapang ke Gilimanuk.
Koordinator Satpel BPTD Pelabuhan Gilimanuk I Nyoman Agus Sugiarta, saat dikonfirmasi Senin (24/4), mengatakan, puncak arus balik mudik Lebaran tahun ini, diperkirkan terjadi memasuki H+2 Lebaran atau per Selasa (25/4). Perkiraan puncak arus balik pada Selasa hari ini, bertepatan dengan berakhirnya masa cuti bersama. "Besok (hari ini, red) diperkirakan puncaknya (puncak arus balik)," ujarnya.
Agus Sugiarta mengatakan, arus penumpang dari Pelabuhan Ketapang, juga sudah mulai ramai sejak Minggu (23/4). Begitu juga memasuki H+1 Lebaran atau Senin kemarin, kapal-kapal yang sandar di Pelabuhan Gilimanuk tampak dipadati penumpang dengan kendaraan roda dua dan mobil pribadi.
Dalam menghadapi arus balik mudik ini, kasat Agus Sugiarta, juga sudah disiapkan berbagai skenario penyeberangan seperti saat arus mudik beberapa waktu lalu. Dalam membantu kelancaran arus balik dari Pelabuhan Ketapang, di Pelabuhan Gilimanuk diberlakukan percepatan port time atau waktu bongkar muat kapal.
"Polanya sama seperti saat masa arus mudik. Jika diperlukan percepatan port time, kami juga berlakukan di Gilimanuk. Tetap koordinasi agar arus balik dari Ketapang bisa berjalan aman dan lancar," ucap Agus Sugiarta.
Menurut Agus Sugiarta, arus penumpang dari Pelabuhan Gilimanuk ke Pelabuhan Ketapang, juga cukup ramai. Penumpang di Pelabuhan Gilimanuk yang didominasi mobil pribadi itu, adalah arus balik wisatawan domestik (wisdom) yang sempat liburan ke Bali saat masa cuti bersama Lebaran tahun ini. "Kalau dari Gilimanuk didominasi mobil-mobil pribadi. Tetapi situasinya masih ramai lancar," ujar Agus Sugiarta.7ode
1
Komentar