Suadi Comeback Pimpin KONI Karangasem
Semoga amanah yang diberikan kepada saya dapat jaga dengan baik, dan saya akan menjaga marwah amanat itu sebaik mungkin dalam upaya meningkatkan prestasi olahraga di Kabupaten Karangasem.
AMLAPURA, NusaBali
Sesuai prediksi sebelumnya I Gede Suadi terpilih aklamasi untuk memimpin KONI Karangasem setelah menjadi calon tunggal pada Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) KONI Karangasem di Aula Disdikpora Karangasem, Minggu (30/4).
Mantan Ketua umum KONI Karangasem 2015-2019 itu comeback memimpin KONI Karangasem untuk periode 2023-2027. Selanjutnya Suadi akan merancang susunan kepengurusan yang ramping agar organisasi berjalan efektif dan efisien.
Ketua Panitia (Panpel) Musorkab KONI Karangasem, I Ketut Juni Arsawijaya, pada Senin (1/5) mengakui Gede Suadi terpilih secara aklamasi dalam Musorkab KONI Karangasem setelah menjadi calon tunggal. Menurut Arsawijaya, semua itu karena dukungan bulat dari para voter dalam hal ini Pengkab Cabor.
"Astungkara proses berjalan lancar, dan saya ditunjuk ikut sebagai tim formatur ditunjuk 2 orang yg mendampingi Pak Gede Suadi, saya sendiri dan Nengah Sudana," ucap Juni Arsawijaya, yang juga Ketua Pengkab ISSI Karangasem.
Juni Arsawijaya mengatakan, untuk pengisian pengurus akan dilakukan secepatnya dirumuskan, dengan harapan jadwal pelantikan rencana sebelum masa kepengurusan lama berakhir. Untuk pengisian pengurus dioptimalkan seramping mungkin sesuai kebutuhan organisasi.
Sementara dikonfirmasi terpisah I Gede Suadi langsung mengucapkan terimakasih atas dukungan dan doa masyarakat Karangasem, memberikan amanat kepada dirinya untuk empat tahun ke depan.
"Semoga amanah yang diberikan kepada saya dapat jaga dengan baik, dan saya akan menjaga marwah amanat itu sebaik mungkin dalam upaya meningkatkan prestasi olahraga di Kabupaten Karangasem," terang Gede Suadi.
Menurutnya tugas pertama mengenai kewenangan pembentukan pengurus pihaknya mengaku sudah sempat berbicara dengan tik formatur, dengan arah keinginan membentuk pengurus sscara ramping. "Sesuai analisis, pengalaman selama ini ada dasar kita merampingkan struktur kepengurusan," tegas Suadi yang juga Mantan Perbekel Desa Tianyar Timur, Kecamatan Kubu.
Gede Suadi menegaskan jumlah pengurus didampingkan bukan ada maksud tujuan agar pembagian kue lebih banyak di internal, tetapi berdasarkan pengalaman selama ini sempat memimpin KONI Karangasem pada masa bakti 2015-2019. Pengalaman itu menuntut agar yang menjadi pengurus bekerja sesuai tugasnya secara optimal. Untuk itu dia akan menyampaikan visi dan komitmen dengan pengurus untuk berjuang kedepannya karena sebelumnya pada Porprov Bali XV/2022 pada November lalu, Karangasem bertengger sebagai juru kunci.
"Kita sudah ada kiat - kuat agar lepas sebagai juara kunci di ajang Porprov Bali XVI pada tahun 2025 nanti, ada sejumlah strategi perjuangan yang akan kita lakukan kedepannya, bagaimana caranya agar Karangasem bisa prestasinya meningkat," papar Suadi.
Terpilihnya Gede Suadi setelah mendapatkan surat dukungan mutlak dari 29 Pengkab Cabor yang menyatakan dukungan dalam proses Musorkab, Gede Suadi mendapatkan dukungan sebanyak 28 cabor.dek
Komentar