BAN PAUD dan PNF Pusat Surveilans ke Mandiri Bina Cipta
PAUD
BAN PAUD dan PNF
Pendidikan Usia Dini
Pendidikan Non Formal
PKBM Mandiri Bina Cipta
Badan Akreditasi Nasional
AMLAPURA, NusaBali - BAN PAUD dan PNF (Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usai Dini dan Pendidikan Non Formal) Pusat, bersama tim Provinsi Bali melaksanakan surveilans atau visitasi ke PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) Mandiri Bina Cipta, di Jalan Teuku Umar, Amlapura, Kamis (11/5).
Kedatangan para tamu tersebut atas koordinasi anggota BAN PAUD dan PNF Pusat Dr Firman Hadiansyah MHum. Dia bersama anggota Tim Ahli BAN PAUD dan PNF Pusat Jaka Aulia Pratama SSi MStat. Turut mendampingi, Ketua BAN PAUD dan PNF Provinsi Bali Ida Bagus Gede Asmara, bersama Sekretaris Ida Ayu Cintiya Nurina dan Ni Putu Paramitha Ardy Rahayu.
Kedatangannya untuk mengecek kondisi fisik PKBM Mandiri Bina Cipta, sehubungan sebelumnya secara online menjalani akreditasi, dan berpredikat A tahun 2021. Dari pihak PKBM Mandiri Bina Cipta yang menerima rombongan, Ketua Mandiri Bina Cipta I Nengah Putu Mardika dan Kepala Sekolah PKBM Mandiri Bina Cipta Ni Made Aryaningsih.
Firman Hadiansyah mengatakan, kedatangannya untuk kroscek keberadaan PKBM Mandiri Bina Cipta, setelah menyandang akreditasi A. "Kewajiban kami melihat kondisi riil di lapangan, seberapa jumlah tutor, sarana dan prasarana, pembelajarannya dan administrasi lainnya, secara fisik. Sebab, sebelumnya hanya memperlihatkan secara online," jelasnya.
Dengan kegiatan ini, jelasnya, akreditasi standar A, bisa dipertanggungjawabkan. Juga mengecek alur akreditasi yang asesor lakukan sebelumnya. "Tujuannya, agar kualitas pembelajaran terus meningkat, dan masyarakat semakin percaya kepada PKBM," tambahnya.
Saat kunjungan kemarin, petugas mengecek di antaranya, akta pendirian, jumlah ruangan belajar, sarana pendukung lainnya. Ketua BAN PAUD dan PNF Provinsi Bali Ida Bagus Gede Asmara mengingatkan pentingnya melakukan inovasi, bekerjasama dengan lembaga kursus. Sehingga siswa memiliki ketrampilan. "Apalagi ada lembaga kursus yang menggelar pelatihan berlanjut melaksanakan uji kompetensi itu sangat bermanfaat untuk masyarakat," pintanya.
Ketua Mandiri Bina Cipta I Nengah Putu Mardika memaparkan, selama ini telah berupaya kerjasama dengan lembaga kursus, tata rias kecantikan sehingga siswa dapat ketrampilan. "Setamat sekolah, bisa kerja," katanya.
Keberadaan PKBM Mandiri Bina Cipta, kata Putu Mardika, membina paket A kelas V sebanyak 17 siswa, kelas VI sebanyak 2 siswa, paket B dengan kelas VII sebanyak 4 siswa, kelas VIII sebanyak 7 siswa dan kelas IX sebanyak 15 siswa, sedangkan paket C kelas X sebanyak 41 siswa, kelas XI sebanyak 78 siswa dan kelas XII sebanyak 83 siswa, total 202 siswa. "Kami memiliki 15 tutor," katanya.
Tambahnya, Paket A belajar pada Senin dan Rabu, paket B pada Selasa dan Kamis, dan paket C pada Jumat dan Sabtu.7k16
Komentar