Pandemi Berlalu, Aktivitas di Pasar Ikan Kedonganan Belum Normal, Baru 250 Pedagang Berjualan
MANGUPURA, NusaBali - Meski kondisi saat ini sudah berangsur membaik pascapandemi Covid-19, namun aktivitas di Pasar Ikan Kedonganan, Kecamatan Kuta, belum sepenuhnya normal. Hal ini dikarenakan masih banyak pedagang ikan yang menutup lapak dagangannya.
Pengelola Pasar Ikan Kedonganan I Wayan Suweta, mengakui belum sepenuhnya aktivitas di Pasar Ikan Kedonganan pulih. Saat ini, kata dia, masih banyak pedagang yang belum berjualan. Dari data yang dimiliki, biasanya ada sekitar 350 pedagang ikan, namun saat ini baru 250 pedagang yang berjualan. “Belum sepenuhnya normal. Kalau biasanya sampai penuh stand. Tapi, sekarang masih ada stand yang kosong,” jelasnya, Jumat (12/5).
Pria yang akrab disapa Wayan Tenja ini mengakui ada beberapa faktor yang mempengaruhi sejumlah pedagang belum berjualan. Pertama, sebutnya, karena baru selesai libur Lebaran, sehingga para pedagang masih berada di kampung halaman dan belum kembali ke Bali. Kedua, ada juga yang belum berjualan karena faktor tangkapan ikan oleh nelayan Kedonganan belum sepenuhnya pulih lantaran faktor cuaca buruk.
“Pedagang ada yang sudah meninggalkan Bali sejak pandemi lalu dan belum balik. Ada juga yang masih libur Lebaran dan masih di kampung, sehingga stand jualan mereka masih kosong. Ya, ada sekitar seratusan pedagang,” sebut Wayan Tenja.
Disinggung terkait pasokan ikan di pasar Kedonganan, Wayan Tenja mengaku sejauh ini memang belum sepenuhnya normal. Tapi, ikan yang merupakan hasil tangkapan para nelayan asli Kedonganan masih bisa mengcover permintaan ikan di pasar.
“Kalau ikan masih cukup. Kami masih memanfaatkan hasil tangkapan dari nelayan. Ini yang kita syukuri, semoga ke depan semuanya kembali normal lagi,” harapnya. 7 dar
1
Komentar