Wisatawan Dilarang Renang dan Mandi di Pantai Kelating
TABANAN, NusaBali - Desa Adat Kelating bersama Polsek Kerambitan memasang plang larangan berenang dan mandi di Pantai Kelating, Desa Kelating, Kecamatan Kerambitan, Tabanan pada Jumat (12/5).
Pemasangan larangan ini sebagai peringatan karena ombak di Pantai Kelating ganas. Bahkan baru-baru ini dua wisatawan asing nyaris tenggelam terseret arus, beruntung bisa diselamatkan warga.
Pemasangan larangan mandi dan berenang ini dilakukan di sepanjang Pantai Kelating. Plang larangan dipasang menggunakan bendera warna merah dan pamflet. Dalam tanda itu ditulis "Dilarang berenang di sekitar area yang ditandai".Larangan yang dipasang tersebut ditulis menggunakan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.
Kapolsek Kerambitan Kompol Ni Luh Komang Sri Subakti mengatakan pemasangan larangan tersebut sebagai bentuk peringatan. Sebab gelombang laut di Pantai Kelating berbahaya sehingga tidak cocok untuk dilakukan aktivitas berenang dan mandi. "Baru-baru ini ada juga dua wisatawan asing nyaris tenggelam karena terserset arus. Beruntung bisa diselamatkan warga," jelasnya.
Untuk itulah kata Kompool Subakti, Polsek Kerambitan berkoordinasi dengan Desa Adat Kelating untuk pemasangan plang larangan. Tujuannya agar wisatawan ataupun pelancong waspada tidak melakukan aktivitas berenang dan mandi menghindari hal yang tidak diinginkan. "Pemasangan larangan kita lakukan di sepanjang pantai. Ada berbentuk bendera dan pamflet," akunya.
Dia berharap wisatatan dan masyarakat setempat mematuhi larangan tersebut untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Meskipun airnya tampak tenang, namun sangat membahayakan karena ombak besar sering datang tiba-tiba. "Pantai Kelating memang salah satu destinasi di Kerambitan yang ramai dikunjungi wisatawan," imbuhnya.
Tak hanya memasang papan larangan, Polsek Kerambitan bersama krama Desa Kelating juga melakukan aksi bersih pantai. Apalagi Pantai Kelating terletak di muara Sungai Yeh Abe dan Sungai Yeh Lating sehingga seringkali dijumpai kondisinya penuh sampah.
"Sampah di Pantai Kelating adalah sampah yang terbawa aliran sungai dari hulu hingga ke muara. Selain itu juga terdapat sampah-sampah yang dibawa dan ditinggalkan oleh pengunjung pantai. Sebagai destinasi dan daerah tujuan wisata, pengelolaan sampah sangat penting, selain dari aspek estetika tentu juga dari sisi kesehatan," papar Kompol Subakti.
Selain itu, tujuan dari kegiatan bersih pantai ini untuk meningkatkan kepedulian dan partisipasi masyarakat dalam menjaga lingkungan pesisir dan muara untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan lestari serta meningkatkan kerja sama lintas sektor dalam pengelolaan sampah dari muara dan pesisir.
"Bersih pantai ini kami lakukan juga untuk mendukung Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 83 Tahun 2018 tentang Penanganan Sampah Laut," tandas mantan Kasat Intel Polres Jembrana ini. 7des
Komentar