Pohon Tumbang, Jalur Bedugul Macet 3 Jam
SINGARAJA, NusaBali - Arus lalu lintas Singaraja-Denpasar via Bedugul, tepatnya di Banjar Dinas Wirabhuana, Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Buleleng, sempat macet total pada Jumat (12/5) pagi. Sebuah pohon waru yang ada di sisi timur jalan tumbang pada pukul 04.46 Wita.
Batang pohon dengan diameter 50 sentimeter dan panjang sekitar 7 meter melintang menghalangi jalan. Peristiwa ini pun memicu akses lalu lintas lumpuh selama 3 jam penuh.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buleleng Putu Ariadi Pribadi mengatakan penyebab pohon tumbang tersebut dikarenakan karena pohon sudah tua dan lapuk. Akar pohon yang sudah lapuk tidak mampu menahan beban pohon besar sehingga akhirnya tumbang.
Pohon tumbang selain menutup badan jalan juga menyeret kabel dan tiang listrik milik PLN hingga tumbang. Akses lalu lintas yang lumpuh total, sempat dialihkan ke jalur lain. Kendaraan dari arah Singaraja menuju Denpasar disarankan menempuh rute via Seririt atau Banjar yang tembus di Puncak Wanagiri, Kecamatan Sukasada, Buleleng.
“Tim Reaksi Cepat (TRC) kami begitu mendapat laporan langsung menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi. Prosesnya cukup lama karena menunggu PLN selesia mengevakuasi tiang listrik dan kabelnya yang juga terseret pohon tumbang dulu,” terang Ariadi.
Proses evakuasi pohon tumbang, BPBD Buleleng juga dibantu Tim Relawan Tangguh Bencana Desa Gitgit. Arus lalu lintas baru bisa dibuka kembali setelah dilakukan penanganan selama 3 jam penuh. Kendaraan baru bisa melintasi jalur Singaraja-Denpasar kembali normal pada pukul 07.30 Wita.
“Penanganan bencana ini kami turunkan satu regu TRC dibantu juga relawan Destana Desa Gitgit. Seluruh masyarakat kami sarankan untuk tetap waspada karena bencana alam dapat terjadi kapan saja, termasuk pada cuaca normal sekalipun,” pesan Ariadi. 7k23
1
Komentar