Dishub Mulai Tangani LPJU Rusak
Persoalannya, jangkauan tangga manual sangat terbatas. Tangga ini juga tidak efektif karena tidak mungkin bisa menyentuh ke segala arah sasaran perbaikan.
AMLAPURA, NusaBali
Dinas Perhubungan (Dishub) Karangasem mulai menangani puluhan LPJU (lampu penerangan jalan umum) yang rusak. Sebelumnya, sebulan LPJU ini tanpa penanganan karena mobil crane rusak. Sejak Sabtu (13/5), petugas telah menangani 83 LPJU.
“Penanganan JPJU rusak ini berdasarkan laporan masyarakat. Sebelumnya, sempat penanganan tertunda, karena mobil crane rusak masuk bengkel selama sebulan,” jelas Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Perhubungan Karangasem I Wayan Santa, seizin Plt Kadishub I Nyoman Sutirtayasa, Selasa (16/5).
Penanganan di lapangan, katanya, mulai dari Kecamatan Sidemen, di Desa Tangkup, Desa Talibeng dan selatan SMPN 2 Sidemen. Lanjut, Kecamatan Kubu di Banjar Pelisan, Desa Tianyar Tengah, Pura Desa Pedahan Kelod, Banjar Bukit di Desa Sukadana, di Pasar Tukad Eling dan lain-lain. Di Kecamatan Abang, yakni di Desa Labasari, parkir Objek Wisata Tirtagangga, berlanjut ke pertigaan Lingkungan Penaban, Kelurahan Karangasem.
I Wayan Santa memaparkan, Dishub memiliki 4.353 LPJU, terdiri dari 4.028 LPJU bertenaga listrik dari PT PLN dan 325 PJUTS (penerangan jalan umum tenaga surya).
Kata dia, kerusakan LPJU sulit diprediksi. “Sekarang perbaikan, bisa saja besok ada kerusakan lagi,” katanya.
Begitu ada laporan masyarakat, langsung petugas mencari tahu lokasinya, kemudian bergerak melakukan perbaikan. Sebab, material telah tersedia, dan secara teknis, petugas tidak menemui kendala.
Sebenarnya lanjut I Wayan Santa walau tanpa mobil crane bisa saja melakukan perbaikan, dengan tangga secara manual. Persoalannya, jangkauan tangga manual sangat terbatas. Tangga ini juga tidak efektif karena tidak mungkin bisa menyentuh ke segala arah sasaran perbaikan. Salah-salah terpeleset, bisa fatal.
Terkait, program PJUT Surya agar diperbanyak sehingga lampu lebih optimal berfungsi, Wayan Santa mengaku sependapat. “Arahnya ke depan seperti itu, agar lebih banyak gunakan tenaga surya yang ramah lingkungan, murah dan efektif,” tambahnya.
PJUT Surya itu lebih banyak dioptimalkan dipasang di jalur Pura Besakih mulai dari Banjar Batusesa, Desa Menanga, Kecamatan Rendang hingga Desa Besakih, Kecamatan Rendang. Panjang jalur ini sekitar 4 kilometer.7k16
Komentar