Gede Agastya dkk Raih Perunggu Judo
Ambisi medali emas harus dilepas pejudo Bali yang turun di nomor beregu campuran SEA Games 2023. Kekalahan dari Vietnam membuat Indonesia harus puas dengan medali perunggu.
PHNOM PENH, NusaBali
Tiga pejudo Bali yang bermain di nomor beregu campuran yakni Gede Agastya Dharma Wardhana (Agas), Komang Ardiarta dan I Dewa Ayu Mira Widari (Mira) merebut medali perunggu SEA Games 2023 yang berlangsung di Chory Changvar Internasional Convention and Exibhition Center, Selasa (16/5).
Agas dkk kalah dari Tim Vietnam dengan skor 3-4 di babak semifinal. "Semua pejudo Bali main di mix team (beregu campuran). Mereka mendapat medali perunggu," ujar Kabid Binpres PB PJSI Ira Purnamasari, Selasa malam (16/5).
Di beregu campuran Agas main pada kelas +90 kg. Mira di kelas +70 kg, Komang Ardiarta dan I Kadek Pasek Krisna di kelas 90 kg. Selain mereka ada pula Maryam March Maharani di kelas 57 kg, Syerina dan Tika Safitri di kelas 70 kg, Qori Amrullah Al Haq Nugraha di kelas 73 kg.
Selama pertandingan berlangsung, ketiga pejudo Bali main terus. Bahkan, Mira dan Agas sukses memetik kemenangan dari babak awal hingga semifinal. Sayang Komang Ardiarta mengalami kekalahan di babak semifinal. Komang Ardiarta bertemu dengan pejudo Vietnam yang memang spesialis di nomor 90 kg.
Pejudo Vietnam itu merupakan juara pula di kelas 90 kg tersebut. Sementara Komang Ardiarta adalah pejudo di nomor spesialis 81 kg, sehingga secara postur dan nomor yang digeluti memang lebih unggul lawan. Meski begitu, Komang Ardiarta mampu memberikan perlawanan.
"Secara keseluruhan Komang Ardiarta dan pejudo lainnya sudah tampil bagus di semifinal SEA Games. Kami juga tidak kecewa dengan perolehan medali perunggu yang mereka peroleh, karena mereka telah mengimplementasikan apa yang sudah dilatih ke pertandingan," jelas Ira.
Selain itu, mereka telah berusaha maksimal pula. "Namanya pertandingan, ada yang menang dan kalah. Mereka sudah main bagus semua, hanya belum berkesempatan menjadi juara di SEA Games 2023 Kamboja ini," terang Ira.
Sementara Agas mengatakan, selama bertanding dia terkadang turun di urutan kedua atau ketiga. Saat turun, dia selalu menanamkan diri untuk bermain maksimal dan memberikan yang terbaik agar hasil yang dia petik dapat memacu atlet lainnya serta mengangkat mental mereka. Agas pun, sukses menang dari pertandingan pertama sampai ke semifinal.
Oleh karenanya, dia tidak kecewa memperoleh medali perunggu beregu campuran. "Mendapatkan medali perunggu bagi saya sudah cukup puas, karena kami mendapatkannya dengan penuh perjuangan. Apalagi, ketika bertanding melawan Tim Vietnam pertandingan berjalan seimbang dan seru," terang Agas.
Atas raihan medali perunggu dari Tim Beregu Campuran tersebut, Tim Judo Indonesia total membawa pulang satu medali emas dan lima perunggu. Satu emas berasal dari pejudo Jawa Barat, Dewa Kadek Rama Warma Putra di kelas 66 kg putra perorangan. 7k22
Komentar