Kejurda Arung Jeram Jaring Atlet Pra PON Bali
MANGUPURA, NusaBali - Kejuaraan Daerah Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Bali Cup I digelar melibatkan puluhan atlet Pulau Dewata pada Sabtu (20/5) di Sungai Ayung, Bongkasa, Badung.
Kejurda yang digelar pertama kali itu juga dipakai sebagai ajang seleksi atlet Pra PON untuk PON XXI/ 2024 di Aceh - Sumatera Utara.
Ketua Harian FAJI Bali, I Wayan Suweca mengatakan ada empat katagori yang dilombakan, diantaranya sprint, head to head, slalom dan down riber race. Start point dilakukan di Alaska Rafting, Desa Bongkasa. Peserta mengarungi jeram sejauh 7 Km dan finish di Sungai Ayung Wilayah Banjar Semana.
"Ada 22 tim dan klub yang ikut serta. Di dalamnya termasuk ada 3 tim putri yang berlomba menaklukkan derasnya aliran sungai Ayung," kata Suweca.
Wayan Suweca optimis atlet lokal Bali punya potensi untuk meraih prestasi. Menurutny, begitu jajaran pengurus terbentuk langsung membuat kegiatan Kejurda sebagai bentuk tanggung jawab kepada KONI Bali.
“Mudah-mudahan dengan kejurda ini mulai bermunculan atlet arung jeram wakili Bali pada ajang Pra PON dan PON," kata Suweca, yang juga Pembina FAJI Badung.
Suweca sangat yakin atlet Bali mampu berprestasi di kancah nasional. Menurutnya, pada tahun 1994 pernah ada Kejuaraan internasional Arung Jeram di Bali. Namun karena belum ada wadah atau organisasi saat itu, ada atlet Bali banyak hijrah ke DKI.
“Sekarang saya yakin, bersama FAJI, atlet kita bisa sabet medali emas nanti," terang Suweca.
Menurut Suweca, atlet lokal Bali sudah terlatih, dimana setiap hari mereka sudah mengarungi sungai. Atlet ini, selain olahragawan, mereka juga adalah pemandu.
Sementara itu, Race Direktur I Ketut Weju menambahkan kejuaraan ini menghadirkan atlet lintas kabupaten. Seperti Badung Gianyar Klungkung Denpasar dan Karangasem. "Operator di Sungai Ayung hampir semua ikut," jelasnya.dek
Komentar