Riuh di Tahun Politik Jelang Pemilu 2024, Sesepuh Golkar Bali CBS Pilih ‘Menyepi’ di Puri
GIANYAR, NusaBali - Cokorda Budi Suryawan,71, mantan Bupati Gianyar periode 1992-2002 saat ini lebih banyak beraktivitas di dalam kediamannya Puri Mahasari, Ubud. CBS demikian Panglingsir Puri ini akrab disapa, cenderung menghindari keriuhan.
Sesepuh Golkar Bali ini lebih suka berbincang santai secara personal. Hal ini diungkapkan putra ketiganya, Tjokorda Putra Teja Kusuma,28, saat ditemui di Puri Mahasari Ubud, Selasa (16/5).
Tjokorda Putra Teja menuturkan bahwa saat ini kondisi sang ayah sehat. Namun sebelum pandemi, kondisi kesehatan CBS sempat drop bahkan sempat jatuh saat berolahraga di Puri. "Sekarang sudah sehat, tapi ya karena usia saja. Sekarang biasa jalan-jalan," ujarnya. Terkait kiprah dalam dunia politik, Tjokorda Putra Teja mengatakan ayahnya tidak terlalu memaksa. Bahkan relatif memberikan kebebasan kepada putranya untuk memilih dan menekuni bidang yang diminati.
"Kakak pertama tinggal di Jepang, sebagai manajer hotel. Kakak kedua, dosen ekonomi di Universitas Ngurah Rai. Saya sendiri sedang menekuni bisnis," ungkapnya. Bisnis yang digeluti seperti clothing brand, garmen hingga supplier bahan bangunan. "Mungkin nanti kakak nomor dua yang meneruskan di politik. Kalau saya di seputaran bisnis saja," jelasnya.
Tjokorda Putra Teja mengaku nyaman dalam menentukan pilihan. Terutama karena ayahnya tidak ada secara langsung mengarahkan anak-anaknya terjun ke dunia politik. Menurutnya sang ayah selalu mengatakan jika politik tidak bisa dipaksakan, harus mengalir.
"Beliau bilang terserah kamu mau ke mana, misalkan di bidang fashion, cuman kembali kepada anak-anaknya," sebutnya. Seperti diketahui, saat menjadi orang nomor 1 di Gianyar CBS termasuk pemimpin yang fenomenal. Tokoh kelahiran 13 September 1957 ini bahkan mendapatkan julukan bapak pembangunan yang kini tetap terjaga dan dinikmati oleh masyarakat. Tokoh yang juga pernah mencalonkan diri sebagai Gubernur Bali ini mewujudkan ide-ide cemerlang dalam meningkatkan laju perekonomian di wilayah Kabupaten Gianyar. CBS berjasa dalam pembangunan Gianyar.
Seperti membangun Pasar Gianyar, Stadion Kapten Dipta, Balai Budaya Gianyar hingga Jalan Bypass Dharma Giri. Untuk diketahui, karir CBS di pemerintahan dimulai sebagai pegawai Biro Setwilda Provinsi Bali tahun 1979 hingga 1980. Posisi puncak di lingkungan Pemerintah Provinsi Bali diraihnya pada tahun 1988, setelah menjabat sebagai Kepala Biro Protokol Setwilda Bali hingga tahun 1993.
Tahun 1992 hingga 1997, CBS terpilih sebagai Bupati Gianyar. Karena dianggap sukses memimpin Gianyar dengan berbagai programnya, CBS kemudian terpilih lagi sebagai Bupati Gianyar untuk periode 1997 hingga 2002. Usai menjabat sebagai Bupati Gianyar, CBS kemudian meneruskan karier politiknya sebagai anggota DPRD Provinsi Bali mulai tahun 2004. Selain itu, CBS juga menjabat Ketua DPD I Golkar Bali tahun 2004.
Selama hidupnya, pria yang hobi membaca, olahraga, dan berkesenian ini sudah meraih berbagai tanda penghargaan. Penghargaan tertinggi yang pernah diraihnya, yakni penghargaan Satya Lencana Pembangunan Bidang Pertanian dari Presiden RI, penghargaan Satya Lencana Wirakarya dari Presiden RI, serta berbagai penghargaan lainnya. 7 nvi
1
Komentar