Penuhi Uleman Krama Gulingan, Suyasa Didorong Tarung di Pilkada 2024
MANGUPURA, NusaBali - Ketua DPD II Golkar Badung Wayan Suyasa terus mendapatkan dukungan untuk bertarung di Pilkada 2024 mendatang. Setelah menyisir Badung Selatan, kini dukungan buat Suyasa muncul di Banjar Adat Munggu, Desa Gulingan, Kecamatan Mengwi, Badung.
Dukungan itu bergulir saat Suyasa menghadiri uelaman (undangan) pujawali di Pura Melanting, Banjar Adat Munggu pada Sukra Kliwon Watugunung, Jumat (19/5). Dukungan buat Ketua DPRD Badung ini muncul secara spontan sebagai aspirasi masyarakat.
Pernyataan dukungan untuk Suyasa disampaikan Kelian Adat Banjar Munggu, I Ketut Sudiasa di hadapan krama. “Kami bersama warga mendoakan Pak Suyasa ngamolihang jayanti (meraih kemenangan,red) di Pilkada Badung 2024 yang akan datang,” ujar Sudiasa dalam pers rilis yang diterima, Senin (22/5).
Saat memenuhi uleman krama adat Banjar Munggu, Suyasa mapunia Rp 15 juta. Menurut Sudiasa, bantuan dari Suyasa bisa dimanfaatkan untuk banyak hal. Mulai membeli seragam untuk sekeha gong anak-anak dan kegiatan lainnya. “Banyak bisa kami lakukan dengan punia dari Pak Suyasa,” tegas Sudiasa.
Sementara Suyasa yang hadir dalam pujawali tersebut menegaskan hadir sebagai bagian dari pemerintahan Badung di legislatif. “Kami bersama 40 anggota dewan Badung dilantik sebagai wakil rakyat Badung, bukan wakil rakyat partai. Jadi ketika diundang prajuru untuk dimintakan memfasilitasi persoalan di bawah, kami hadir,” ujar Suyasa dalam keterangan tertulis, Senin.
Politisi asal Desa Penarungan, Kecamatan Mengwi ini menegaskan, dirinya hadir di Banjar Adat Munggu, Desa Gulingan sebagai bagian menyerap aspirasi masyarakat. “Saya merasa apresiasi dengan prajuru yang mengundang untuk megendu wirasa. Saya bangga bisa hadir untuk pertama kalinya di Banjar Munggu,” tegas Ketua DPD Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) Provinsi Bali ini.
Suyasa yang didampingi tokoh milenial I Made Wisnu Suyoga mengatakan, salut dengan soliditas Krama Adat Banjar Munggu menggelar kegiatan upacara adat. “Pola kebersamaan dengan sagilik saguluk, salulung sabayantaka, paras paros sarpanaya, saling asah saling asuh. Sehingga segala kegiatan bisa terlaksana dengan lancar. Tradisi dan komitmen begini yang harus dipertahankan untuk generasi kita,” ujar mantan Sekretaris DPD II Golkar Badung ini.n nat
1
Komentar