Terpeleset, Nenek Ditemukan Tewas di Sungai
SINGARAJA, NusaBali - Seorang dadong (nenek) bernama Komang Mudraning,80, ditemukan tewas di Banjar Dinas Desa, Desa Banyusri, Kecamatan Banjar, Buleleng, Sabtu (27/5) pagi sekitar pukul 07.00 Wita. Korban diduga terpeleset dan terbentur senderan beton di tepi sungai.
Jenazah korban yang merupakan warga Banjar Dinas Dangin Margi, Desa Tirtasari, Kecamatan Banjar, Buleleng ini, kali pertama ditemukan oleh seorang petani bernama Wayan Sukayasa. Saat itu, saksi Sukayasa hendak pergi ke kebun untuk menyemprot tanaman. Saat melewati jalan setapak di pinggir sungai, ia melihat sosok perempuan yang terendam di tengah sungai. Saat ditemukan, korban dalam posisi tertelungkup di sungai dengan kepala mengarah ke utara dan kaki menghadap selatan. Korban juga menggunakan jaket hitam, baju kaos biru, dan sabuk warna merah.
Temuan ini lalu diberitahukan pada warga lainnya dan dilaporkan ke Polsek Banjar. Warga dan aparat desa setempat ke lokasi untuk memastikan sosok yang terendam tersebut. Setelah dicek, ternyata korban merupakan seorang nenek bernama Komang Mudraning. Polisi dengan petugas medis lalu mendatangi lokasi.
Kapolsek Banjar, AKP I Nyoman Mistanada mengatakan, identitas mayat tersebut diketahui bernama Komang Mudraning. Dari pemeriksaan petugas medis, tidak ditemukan adanya penyakit bawaan serta tanda-tanda kekerasan. Terdapat luka di kelopak mata kanan atas, luka memar pada dahi, dan luka lecet pada pelipis dan kaki korban
Adapun luka-luka pada tubuh korban diduga akibat terpeleset. "Diperkirakan korban saat berjalan di pinggir kali terpeleset dan terjatuh ke tengah kali dengan kepala membentur senderan beton yang ada di pinggir kali. Korban diperkirakan meninggal sekitar dua sampai enam jam sebelum ditemukan” ungkap AKP Mistanada. Usai dievakuasi, jenazah lalu diserahkan pada keluarganya di rumah duka di Desa Tirtasari, Kecamatan Banjar, Buleleng. 7 mzk
Komentar