Revitalisasi Pasar Tabanan Digarap 2024
TABANAN, NusaBali - Proses revitalisasi Pasar Induk Gadarata Singasana atau lebih dikenal sebagai Pasar Tabanan masih berproses panjang. Sejak digaungkan beberapa bulan silam dan tim pengkajian turun lapangan belum lama ini, eksekusi revitalisasi baru akan dimulai tahun 2024.
Rencananya pasar bakal dibangun dengan konsep sesuai kebutuhan masyarakat.
Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya mengakui jika proses revitalisasi masih panjang dan masih dalam tahap pengkajian. "Ada niat (revitalisasi) mudah-mudahan masih berjalan lancar karena masih tahap uji publik," ujarnya di sela-sela kegiatan Creative Fun Walk Bali Digifest 2023 di Taman Bunga Karno, Desa Dajan Peken, Kecamatan Tabanan pada Minggu (28/5).
Karena masih tahap uji publik, dia sendiri belum bisa memastikan secara detail konsep maupun ancang-ancang pembangunan. Namun sesuai rencana konsep pembangunan bakal menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. "Konsepnya sesuai dengan kebutuhan masyarakat," katanya.
Sementara disinggung terkait dengan target pembangunan apa di tahun 2024, bupati asal Banjar Dauh Pala, Desa Dauh Peken, Kecamatan Tabanan ini meminta agar bersabar. “Sabar dulu karena masih tahap uji publik. Selesai uji publik baru bisa menyebutkan ancang-ancang," kilahnya.
Sebelumnya sebagai persiapan Revitalisasi Pasar Tabanan, Tim Konsultan Bappenas sudah ke Tabanan dalam rangka persiapan survei dan kunjungan lapangan. Kunjungan Bappenas dilakukan Jumat (12/5), diterima langsung Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya, didampingi Sekda Tabanan Gede Susila dan para asisten dan Kepala OPD. Bahkan turut hadir Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia Provinsi Bali, Kamar Dagang dan Industri Provinsi Bali serta Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia Provinsi Bali.
Saat itu Tim Tenaga Ahli KPBU (Kerjasama Antar Pemerintah dan Badan Usaha) Herawati Zetha, menerangkan, kehadiran tim yang kedua kalinya untuk pelaksanaan survei di lapangan bertujuan untuk memotret langsung harapan dari stakeholder baik secara instansional maupun dari pedagang.
Dilihat dari lokasi strategis yang dimiliki pasar Induk Gadarata Singasana diharapkan dapat menjadi daya tarik wisata, terutama wisatawan asing.
Dan berdasarkan data dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian tahun 2022
mencatat untuk pasar yang sudah mendapat program revitalisasi yang bersumber dari alokasi TP APBN adalah Pasar Rakyat Kediri (bagian belakang) yang didapat pada tahun 2018.
Kemudian Pasar Rakyat Baturiti pada 2019, Pasar Rakyat Pupuan pada 2020, dan terbaru adalah Pasar Rakyat Penatahan. Selain itu revitalisasi pasar juga didapat dari alokasi Dana Alokasi Khusus (DAK) menyasar Pasar Rakyat Penebel, Pasar Rakyat Marga, dan Pasar Rakyat Kediri (bagian depan). 7des
Komentar