Ruang Bermain Anak Manfaatkan Rumdis Bupati

SINGARAJA, NusaBali

Nantinya, gerbang utama Rumdis jabatan bupati akan dipindah. Ide alih fungsi itu diungkapkan langsung oleh Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ketika ditemui Rabu (14/6) siang. Rumdis jabatan bupati memiliki luas areal sekitar 1,4 hektare. Sekitar 500 are dimanfaatkan untuk bangunan, sedangkan sisanya menjadi halaman depan yang diisi pohon perindang dan dua kandang burung cukup besar.

Bupati Agus Suradnyana menyebut, sebagian dari areal Rumdis jabatan itu akan difungsikan sebagai RTH sekaligus tempat bermain bagi anak-anak. Areal yang dimaksud adalah halaman depan yang selama ini ditanami rumput, pohon perindang dan dua kandang burung berukuran cukup besar. “Karena saya ingin menata Gedung Wanita Laksmi Graha, sehingga penataan kanan kiri dari ruas Jalan Ngurah Rai, terlihat seimbang. Nanti pintu utama Rumdis masih perlu saya pikirkan, pindahnya kemana,” ungkap Bupati.

Dijelaskan, Gedung Laksmi Graha yang berada di sisi barat Jalan Ngurah Rai – seberang Rumdis jabatan bupati, bakal ditata. Areal Gedung Laksmi Graha akan dijadakan areal parkir atau stop over bus pariwisata, sedangkan Gedung Laksmi Graha dibangun ulang dengan memanfaatkan lahan dari Kantor Satpol PP yang berada di sebelah utaranya. Nantinya, Gedung Laksmi Graha dibangun bertingkat dua lantai. Sedangkan Kantor Satpol PP akan dipindah ke bekas Gedung Badan Keuangan Daerah. “Karena di sisi baratnya kita menata Gedung Laksmi Graha, saya pikir di sisi timurnya juga harus ditata. Makanya saya pikir areal rumah jabatan itu kita jadikan RTH dan taman bermain bagi anak-anak, karena nanti akan dilengkapi dengan ruang bermain,” jelas Bupati asal Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar.

Menurut Bupati Agus Suradnyana, kendati sebagian areal Rumdis dimanfaatkan sebagai RTH dan ruang bermain anak-anak,  dirinya menilai luas areal dari bangunan Rumdis yang tersisa nanti masih sangat cukup. “Sekarang terlalu luas bagi saya untuk ukuran Rumdis, nanti walaupun sebagian dipakai RTH dan ruang bermain, saya rasa yang tersisa nanti masih sangat cukup untuk Rumdis,” katanya.

Bupati menyebut, saat ini masih dihitung berapa besar dana yang diperlukan untuk penataan kawasan tersebut. Karena selain Gedung Laksmi Graha dan areal halaman dari Rumdis untuk RTH, Bupati juga berencana menata gerbang utama dari Kantor Bupati. Nantinya pagar gerbang utama Kantor Bupati akan dibuat lebih rendah sehingga bisa melihat akses ke luar. Masalah biaya penataan keseluruhan, Bupati menyebut harus dibuatkan detail engeenering design (DED). “Saya kira biayanya cukup besar, tapi kita akan hitung, berharap DED bisa di APBD Perubahan ini,” imbuhnya. *k19