Persiapan Bali United Hadapi PSM Makassar, Dua Pemain Asing Belum Datang

GIANYAR, NusaBali 

Bali United kemungkinan tanpa dua dari kuota lima pemain asing saat menjamu PSM Makassar, dalam play off Kualifikasi Liga Champions Asia, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Selasa (6/6). Pasalnya, slot dua pemain asing itu hingga kini belum hadir di Bali. 

Meskipun owner Pieter Tanuri sempat membeberkan bahwa kuota pemain asing sudah semua terisi, namun mereka belum terlihat atau diperkenalkan pada publik. Keduua pemain asing itu posisinya bek tengah dari Thailand dan Belanda. 

Pieter Tanuri mengatakan pada Kamis (1/6), kuota lima pemain asing Bali United, yakni Brwa Nouri, Privat Mbarga, Eber Bessa, serta dua pemain baru dari Thailand dan Belanda yang akan segera diumumkan. Menurutnya, kuota pemain asing sudah komplit, hanya saja belum diumumkan siapa pemain tersebut. 

"Kuota pemain asing sudah semua terisi. Keduanya berposisi sebagai bek tengah yang berasal dari Thailand dan Belanda. Sementara untuk kuota lokal, Serdadu Tridatu baru membeli dua pemain baru," kata Pieter Tanuri. 

Melihat jadwal bertanding yang sangat berdekatan dan pemain belum tiba, kemungkinan sangat kecil pemain asing baru tersebut diturunkan. Padahal pertandingan tinggal empat hari lagi,  dan leg kedua berlanjut pada 10 Juni 2023 di Stadion BJ Habibie, Parepare.

Dengan demikian, Skuad Serdadu Tridatu belum dapat menerjunkan lima pemain asing non Asia + satu pemain asing Asia. Padahal format play-off berlangsung dengan sistem home dan away. Lalu komposisi pemain asing boleh menerapkan lima (asing bebas) + satu (asing asia/AFC) untuk mengikuti regulasi AFC Club Competition 2023/2024. Disatu sisi pemenang dari play-off ini akan mendapatkan slot preliminary/play-off tampil indirect slot AFC Champions League 2023/2024 dan klub yang kalah mendapatkan slot preliminary/play-off tampil di indirect slot AFC Cup 2023/2024.

Sementara mengenai pemain lokal baru, Pieter Tanuri menegaskan, pihaknya tidak akan menambah pemain meskipun cukup banyak lokal hengkang. Termasuk Hendra Adi Bayauw yang baru saja mengakhiri kerjasama dengan Serdadu Tridatu. Pieter juga menegaskan jika tidak mendatangkan Osvaldo Haay sebagai rekrutan baru. Dia lebih memprioritaskan mempromosikan para pemain Bali United Youth.

“Kami sudah banyak opsi untuk pemain muda. Kami berikan kesempatan kepada mereka sekarang,” ucap Pieter Tanuri.

Pembinaan pemain usia muda juga menjadi target utama Bali United. Itu sebabnya, kata Pieter, akan dibangun empat lapangan lagi di Training Center Bali United, di Pantai Purnama, Gianyar. Mimpi Pieter Tanuri yang juga anggota Exco PSSI ini adalah membuat kompetisi usia muda.

Sejalan keinginan Pieter Tanuri, pelatih Bali United Stefano ‘Teco’ Cugurra sudah mempermanenkan Rahmat Arjuna Reski. Dia baru mendapatkan kontrak resmi di skuad senior meskipun sudah bermain dengan skuad senior oada putaran kedua BRI Liga 1 2022/2023.

Saat itu, Manajemen Serdadu Tridatu mengacu pada regulasi pasal 25 ayat (4) yang menyatakan jika klub dapat memainkan pemain U20 di tim utama sewaktu-waktu, sepanjang telah disahkan dalam Sistem Informasi dan Administrasi PSSI (SIAP) tanpa mengurangi kuota 35 pemain dengan maksimal tahun kelahiran pemain adalah 1 Juni 2003.

Pemain asal Sulawesi Selatan tersebut mampu tampil baik dengan menciptakan 2 assist. Bahkan sebelum dipermanenkan, Rahmat Arjuna sempat dilirik Pelatih PSM Bernardo Tavares. dek