Lenny Hartono Kembali Menyelenggarakan Fashion Festival
MANGUPURA, NusaBali - Desainer kenamaan Bali, Lenny Hartono selalu memiliki inovasi dan kreativitas dalam memajukan industri fashion di Bali.
Sebagai bentuk keseriusannya, Lenny Hartono kembali menyelenggarakan event fashion yang bertajuk "Bali International Fashion Festival 2023 by Lenny Hartono". Event yang digelar di Hotel Le Meridien Bali, Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Kamis (1/6) itu merupakan bagian dari Indonesia Fashion Parade yang digagas oleh desainer kenamaan Indonesia Athan Siahaan.
Sebanyak 15 desainer ikut ambil bagian memperagakan karya-karya terbaiknya dalam acara acara tersebut, diantaranya Athan Siahaan dari Jakarta, Hikmawati Arsyid dari Jakarta, Jumico Jacob dari Bogor, Tjok Abi, Tude Togog, Rico Anantha, Inggi Kendran, Rhea Cempaka, Dika Saskara, Bali Citra Kebaya, Cap Bali, Gede Yudi, Yon Yulizar dan Lenny Hartono dari Bali, serta satu desainer dari luar negeri yaitu Ivan Tran dari Vietnam. Rancangan busana karya 15 desainer itu diperagakan oleh model terbaik dari Stars Model Look dan Point Management berkolaborasi dengan Puteri Indonesia Bali 2023 dan 2 model cilik asal Vietnam.
Lenny Hartono yang merupakan pemilik resmi event Bali International Fashion Festival memiliki target pada tahun ini akan melibatkan lebih dari 20 desainer top berbagai negara dengan memperagakan koleksi-koleksi terbaiknya. Dirinya mengaku sangat serius mengembangkan dan memajukan tidak hanya industri fashion di Bali tetapi juga dunia modeling yang ada di Bali.
"Dengan pelaksanaan event Bali International Fashion Festival 2023, selain membuat dunia modeling di Bali lebih bergairah, event ini diharapkan ke depannya akan mampu meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Bali utamanya yang menyukai dunia fashion, sehingga akan menambah lagi referensi wisata di Bali sebagai Wisata Fashion dengan dipadukan dengan unsur budaya Bali," tutur Lenny Hartono kepada wartawan usai kegiatan kemarin malam.
Dalam kesempatan yang sama Athan Siahaan yang merupakan desainer kenamaan tanah air mengatakan event Bali International Fashion Festival 2023 yangvsigelar kemarin hanya diikuti 15 desainer karena kegiatan ini baru small eventnya saja. Meskipun hanya 15 desainer tetapi mewakili lokal Bali, nasional, dan internasional. Event ini digelar di Bali karena Indonesia adalah penyumbang sampah pakaian terbesar kedua di dunia. Sebulan sekitar 37.000 ton sampah pakaian.
"Bali sangat lekat dan dekat dengan kearifan lokal, adat istiadat, dan alam. Kita berharap supaya semua desainer bisa membuat karya tahun ini pembaharuan dan peremajaan kembali ke alam. Selain itu kita ingin memajukan pariwisata Bali. Diharapkan wisatawan yang datang punya pilihan lain yaitu fashion," ungkapnya.pol
1
Komentar