Terkendala Anggaran, Kongres Askot PSSI Denpasar Diundur
DENPASAR, NusaBali - Asprov PSSI Bali akhirnya memperpanjang masa kepengurusan Askot PSSI Denpasar selama tiga bulan ke depan, setelah berakhir pada 31 Mei 2023 lalu.
Perpanjangan masa kepengurusan itu sesuai permintaan Askot PSSI Denpasar yang belum dapat menggelar kongres, dengan agenda utama pemilihan ketua umum periode 2023-2027, karena terkendala anggaran.
Menurut Komite Eksekutif Askot PSSI Denpasar, I Gusti Lanang Rai Buyana, pada Jumat (2/6), sebelum diperpanjang pihak Askot PSSI Denpasar melalui Sekretaris Made Witarka lebih dulu mengajukan surat permohonan masa kepengurusan ke Askot PSSI Denpasar tentang penetapan nama-nama personalia 2019-2023 telah berakhir, dan minta waktu kembali untuk menggelar Kongres dalam kurun waktu tiga bulan ke depan untuk pemilihan Ketua, Wakil Ketua, dan Komite Eksekutif.
"Pada intinya Asprov PSSI Bali telah menyetujui, surat perpanjangan SK nomor 053/PSSI-Bali/V-2023, hal ini ditandatangani langsung Sekum Dewa Made Teges Wirawan," terang Gusti Rai Buyana.
Disebutkan kongres yang sudah fix pada 31 Maret 2023 lalu juga resmi diundur. Hal ini sesuai arahan Ketum Askot PSSI Denpasar Anak Agung Ngurah Garga Candra Gupta, kongres dilaksanakan setelah anggaran yang dimohonkan direalisasikan.
Nah, untuk menghindari terjadinya kekosongan di struktur kepengurusan, yang diakibatkan oleh masa jabatan kepengurusan yang telah berakhir, kata Rai Buyana, pihaknya sudah bersurat kepada Asprov memohon untuk masa kepengurusan periode 2019-2023 diperpanjang selama tiga bulan sesuai dengan ketentuan.
“Semua itu juga direspon Asprov PSSI Bali dan kita resmi telah diperpanjang. Kita batal menggelar Kongres karena anggaran untuk kongres belum ada, padahal Askot PSSI Denpasar sudah memohon anggaran," tegas Gusti Rai Buyana. dek
1
Komentar