Nelayan dan Wisatawan Diminta Waspada Banjir Rob
TABANAN, NusaBali - Polsek Kerambitan mengimbau nelayan dan wisatawan di Tabanan waspada terhadap ancaman banjir rob. Pihaknya telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Tim SAR jika terjadi hal yang tak diinginkan.
Fenomena banjir rob diprediksi terjadi tanggal 7-8 Juni nanti. Pasalnya, fase bulan purnama yang bersamaan dengan perigee, yang dikenal sebagai bulan purnama super diprediksi akan meningkatkan ketinggian air pasang laut maksimumnya di beberapa wilayah pesisir Bali.
"Fenomena bulan purnama super ini perlu diwaspadai. Dengan kombinasi antara fase bulan purnama dan perigee, tinggi air pasang laut dapat mencapai level maksimum, yang berpotensi menyebabkan banjir rob di beberapa wilayah pesisir Bali," ungkap Kapolsek Kerambitan Kompol Ni Komang Sri Subakti.
Para nelayan, yang sangat bergantung pada laut sebagai mata pencaharian mereka, diimbau untuk mengambil langkah pencegahan yang tepat. Kapolsek Kerambitan menekankan pentingnya memantau perkembangan situasi melalui pemberitaan cuaca, peringatan dari instansi terkait, dan komunikasi dengan komunitas nelayan lainnya.
"Kami mengimbau kepada seluruh nelayan untuk tetap waspada dan mengikuti petunjuk keamanan yang diberikan. Gunakan life jacket kalau hendak melaut, namun jika cuaca tidak memungkinkan jangan melaut. Serta jangan ragu menghubungi pihak berwenang jika ada tanda-tanda bahaya atau jika membutuhkan bantuan," tambahnya.
Polsek Kerambitan termasuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Tim SAR, telah berkoordinasi dengan baik untuk mempersiapkan langkah-langkah tanggap darurat jika terjadi kejadian yang tidak diinginkan. Selain itu, imbauan keselamatan juga disampaikan kepada wisatawan dan masyarakat yang tinggal di wilayah pesisir Bali agar menjauh dari bibir pantai saat kondisi air pasang mencapai level maksimum.
Meskipun fenomena bulan purnama super ini menawarkan pemandangan alam yang indah, kewaspadaan tetap menjadi kunci dalam menghadapinya. Dengan langkah-langkah pencegahan yang tepat dan kolaborasi dari semua pihak, Bali siap menghadapi potensi banjir rob dan memastikan keselamatan seluruh warganya.
Hanya saja keindahan tersebut juga diiringi dengan kewaspadaan akan potensi bencana alam. "Seluruh warga, terutama yang tinggal di wilayah pesisir, diingatkan untuk tetap waspada dan mengikuti instruksi keselamatan yang diberikan oleh otoritas terkait," tandas Kompol Subakti. 7des
Komentar