Tabanan Dijatah 1.000 Vial Vaksin Rabies
Pasokan yang sangat terbatas ini membuat strategi penyaluran diprioritaskan untuk zona merah.
TABANAN, NusaBali
Sempat mengalami kekosongan vaksin HPR (Hewan Penular Rabies), Dinas Pertanian Tabanan akhirnya sudah mendapatkan alokasi vaksin. Namun alokasi yang diberikan hanya 1.000 vial, sehingga vaksin ini akan diperuntukkan vaksinasi di zona merah.
Kepala Bidang Ternak dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Tabanan I Gde Eka Parta Ariana mengatakan distribusi vaksin dari Provinsi Bali sudah datang Rabu (14/6) lalu sebanyak 1.000 vial. Namun belum dilakukan distribusi ke kecamatan. "Vaksin sudah datang, tapi jumlahnya sedikit," ujarnya, Kamis (15/6).
Untuk itu, karena jumlah dari vaksin sedikit, vaksinasi akan menyasar di daerah zona merah. Karena memang vaksinasi di zona merah belum 80 persen. "Untuk di luar zona merah vaksinasi akan dilakukan secara bertahap menunggu alokasi vaksin tambahan," katanya.
Dijelaskan terkait dengan penanganan vaksinasi rabies di Tabanan, Dinas Pertanian tetap melakukan kewaspadaan. Namun, tetap melakukan jadwal vaksin sesuai dengan rencana. "Tidak ada kewaspadaan berlebihan karena dalam kasus rabies di Tabanan, sejauh ini hingga pertengahan tahun 2023 tidak ada penambahan kasus," katanya.
Data dari Dinas Pertanian, jumlah HPR khususnya anjing baru tervaksin 32.444 ekor dari total populasi 62.104 ekor. Selain itu HPR yang sudah tervaksin di tiap kecamatan belum ada yang menyentuh sampai 80 persen. Rinciannya Kecamatan Baturiti 3.904 ekor atau baru 70, 98 persen dari populasi 5.500 ekor.
Kecamatan Kediri 4.023 ekor atau baru 50,82 persen dari populasi 7.917. Kecamatan Kerambitan baru 1.516 atau setara 22,41 persen dari populasi 6.764. Kecamatan Marga 3.614 atau baru 73,25 persen dari populasi 4.934 ekor.
Lalu Kecamatan Penebel 5.546 ekor atau baru 79,52 persen dari jumlah populasi 6.974. Kemudian Kecamatan Pupuan 2.219 ekor atau baru 32,15 persen dari populasi 6.902. Kecamatan Selemadeg 1.790 ekor atau baru 41,07 persen dari populasi 4.359 persen.
Kecamatan Selemadeg Barat 3.557 atau baru 58,09 persen dari populasi 6.124. Kemudian Kecamatan Selemadeg Timur 2.679 ekor atau baru 61,92 persen dari total populasi 4.326 ekor. Dan Kecamatan Tabanan 3.756 ekor atau baru 45,23 persen dari total populasi 8.304 ekor. 7des
Komentar