264 Warga Purwakerti Periksakan Mata
AMLAPURA, NusaBali - 264 warga Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, Karangasem dan sekitarnya, menjalani pemeriksaan mata. Dari jumlah itu, delapan orang menjalani operasi katarak. Pelayanan berlangsung di Bale Taman Tirta, Banjar Lebah, desa setempat, Kamis (15/6).
Pemeriksaan dan pengobatan mata secara gratis atas permohonan dari Perbekel Purwakerti I Nengah Suanda yang ditindaklanjuti wakil rakyat setempat ke Yayasan John Fawcett Foundation (JFF) Denpasar.
Acara itu didahului dengan para kelian banjar dinas se-Desa Purwakerti, menyosialisasikan kepada warga masyarakat terkait adanya pelayanan pemeriksaan mata, tersebar di Banjar Amed, Banjar Lebah, Banjar Biaslantang Kaler, Banjar Biaslantang Kelod dan Banjar Babakan. Pelayanan pemeriksaan mata melibatkan 16 petugas, di bawah koordinasi dr Ni Made Indah Kencanawati SpM. Sehingga datang 264 warga rata-rata usia lansia. Setelah menjalani pemeriksaan hanya delapan warga yang memenuhi syarat menjalani operasi katarak.
Operasi katarak langsung terlayani di dalam mobil keliling. "Ini kegiatan yang keduakali saya fasilitasi," ujar Sri Dewi Wahyuni, anggota DPRD Karangasem dari fraksi PDIP.
Perbekel Purwakerti I Nengah Suanda mengapresiasi pelayanan pengobatan mata secara gratis, warga antusias datang. "Sebenarnya kami telah sosialisasikan kepada warga masyarakat, jika melakukan pemeriksaan mata lakukan saja di RSUD Karangasem dan gratis, karena menggunakan BPJS. Ternyata masyarakat kebanyakan kurang merespons," katanya.
Sebab, pertimbangan warga, RSUD Karangasem cukup jauh, di samping itu mesti antre, dan memerlukan biaya transport. Beda dengan pelayan di Banjar Lebah, Desa Purwakerti, warga mudah menjangkaunya karena dekat, dan gratis, tidak perlu biaya transport.
Dari dr Ni made Indah Kencanawati SpM memaparkan, dari 0pelayanan pemeriksaan mata itu, banyak warga memerlukan kaca mata, dan obat tetes. Hanya yang benar-benar memenuhi syarat dapat rekomendasi menjalani operasi katarak, sebanyak 8 warga. Sebab, tensinya normal, kadar gulanya normal, dan tidak memiliki penyakit bawaan
"Nanti, Jumat (16/6) petugas datang lagi untuk memeriksa warga masyarakat yang menjalani operasi, untuk membuka penutup mata," katanya. Selanjutnya bisa melakukan kontrol lanjutan di Puskesmas Abang atau di RSUD Karangasem.7k16
1
Komentar