Tim Menembak Bali Raih Dua Medali
JAKARTA, NusaBali - Bali mengerahkan 12 atlet menembak mengikuti Jawa Barat (Jabar) Open pada 13-18 Juni, di Lapangan Cisangkan, Bandung. Hingga Sabtu (17/6) malam, tim menembak Bali meraih dua medali.
Satu emas dari Ni Komang Nadine Vergian Dinatha di 10 meter air pistol youth dan satu medali perak dari Lily Sulistyadewi Tirthajaya di 10 meter air pistol women senior.
"Mereka mendapat medali itu, Jumat (16/6) kemarin. Lily bertanding pagi hari, Nadine bertanding sore hari atau di gelombang ketiga," ujar pelatih menembak Bali I Made Sugiantara atau biasa disapa Rino, Sabtu (17/6) malam.
Rino mengatakan, Nadine mendapatkan medali emas dengan skor 552 dan Lily meraih medali perak dengan skor 571. Atas prestasi Nadine tersebut, Nadine lolos Minimum Qualification Score (MQS) PON 2024 Aceh-Sumatera Utara. MQS nomor 10 meter air pistol youth adalah 549 poin. Karena itulah, meski Tim Menembak Bali hanya mendapatkan satu medali emas dan satu perak tidak terlalu mengecewakan.
Sebab, mereka tidak mengincar menjadi juara. Melainkan lolos MQS PON 2024 agar kelak dapat berlaga di ajang olahraga antar provinsi di Indonesia tersebut. Selain itu, mereka juga belajar dari pengalaman-pengalaman sebelumnya. Di mana mereka menjadi juara di sejumlah kejuaraan nasional, tetapi saat di PON jatuh. "Untuk itu, kami lebih fokus lolos MQS," tegas Rino.
Selain Nadine, melalui Jabar Open Bali meloloskan pula Kadek Diana di 50 meter free pistol. Kadek Diana, memang tidak mendapatkan medali di Jabar Open. Namun, skor dia memenuhi MQS PON sebesar 517. Sedangkan skor dia di Jabar Open 519.
Berhasilnya Nadine dan Kadek Diana lolos MQS PON 2024 membuat jumlah atlet Bali bertambah. Sebelumnya, sudah lolos Lily di 10 meter air pistol women senior. Lalu ada Dewa Putu Yadi Suteja di 25 meter Rapid Fire Pistol, Luh Gede Rismayanti di 10 meter air pistol women senior, I Putu Rivan Agus Dinatha di 10 meter air pistol dan 50 meter free pistol.
Kemudian I Kadek Rico Vergian Dinatha di 10 meter air pistol dan 50 meter free pistol serta Safitri Mardiani di 10 meter air rifle dan 3 pos 50 meter. Rino menegaskan, Bali masih memiliki kesempatan menambah atlet untuk lolos MQS PON 2024. Lantaran bulan Juli nanti ada Kapolri Cup di Jakarta. Kini, atlet menembak Bali pada kategori pistol telah pulang ke Bali.
"Semua atlet pistol hari ini balik ke Bali, kecuali Lily. Dia langsung ke Jakarta mengikuti Pelatnas Asian Games 2023 China," papar Rino. k22
1
Komentar