Arsenal Datangkan Tiga Bintang Rp 3,27 Triiun
Jual Pemain Tak Diinginkan Manajer, Chelsea Kantongi 140 Juta Euro
LONDON, NusaBali - Arsenal dinilai ‘boros’ dalam bursa transfer awal musim 2023/2024. The Gunners melakukan transaksi dengan nilai lebih dari 200 juta Euro (sekitar Rp 3,27 triliun) untuk mendatangkan tiga pemain bintang. Walau tanpa gelar, The Gunners mampu bersaing untuk gelar juara Premier League.
Setelah musim 2022/2023 berakhir, pelatih The Gunners Mikel Arteta tahu apa yang harus diperbaiki Arsenal. So, mereka menggelontorkan dana besar mendatangkan Declan Rice dari West Ham.
Dua tawaran awal Arsenal ditolak West Ham. Manchester City sempat membuat intervensi dengan tawaran 80 + add-ons 10 juta Euro. Namun, Arsenal tidak menyerah.
Arsenal lalu membuat tawaran ketiga, 100 + 5 juta Euro. West Ham tak punya alasan untuk menolaknya. Sebab, mereka sejak awal meminta tebusan 100 juta Euro. Kini, Arsenal dan West Ham sedang membahas struktur pembayaran.
Jika transfer Declan Rice masih butuh waktu, ceritanya berbeda dengan Kai Havertz. Dia resmi jadi pemain baru Arsenal, dengan transfer mencapai 70 juta Euro. Ada proses rumit dalam saga transfer Havertz.
Sebab, Havertz dibeli Chelsea pada awal musim 2020/2021 dari Bayer Leverkusen dengan harga 80 juta Euro.
Pemain ketiga yang menguras kantong Arsenal adalah Jurrien Timber (22 tahun) dari Ajax Amsterdam, dengan nilai 45 juta Euro. Fabrizio Romano menyebut transfer Timber ke Arsenal menunggu waktu. Beberapa detail kecil segera disepakati dan tes medis segera dilakukan.
Singkat kata, Arsenal mengeluarkan 70 juta Euro untuk Havertz, 105 juta Euro untuk Declan Rice, dan 45 juta Euro untuk Timber. Total, Arsenal mengeluarkan 220 juta Euro untuk tiga pemain pada bursa transfer musim panas 2023.
Nilai tersebut menjadi rekor transfer paling besar Arsenal pada era Mikel Arteta. Sejak Arteta bergabung, pengeluaran paling besar Arsenal terjadi pada musim 2022/2023 dengan 192 juta Euro. Sebagai catatan, nilai itu diambil dari dua periode bursa transfer.
Sementara Chelsea pada musim 2023/2024 melepas banyak pemain, untuk menyeimbang perekrutan gila-gilaan pada musm lalu. Pasalnya, banyak pemain tak masuk dalam rencana pelatih baru The Blues, Mauricio Pochettino
Selain itu, kegagalan menembus zona Liga Champions juga membuat Chelsea harus melepas pemain untuk efisiensi dan efektifitas skuad. Sejauh ini, delapan pemain resmi meninggalkan Chelsea.
Arab Saudi menjadi destinasi idaman bagi fans Chelsea. Hakim Ziyech jadi nama paling baru yang siap hijrah ke Arab Saudi untuk bergabung Al Nassr. Sebelum Ziyech adalah 10 pemain yang resmi meninggalkan Chelsea dan uang sebanyak 140 juta Euro telah mereka kantongi.
Diantara pemain yang dijual Chelsea adalah Kai Havertz, yang bergabung Arsenal dengan harga 70 juta Euro. Havertz bukan tipe penyerang yang diinginkan Pochettino. Lalu gelandang Mateo Kovacic dijual ke Manchester City, dengan nilai 29,10 juta Euro. Man City butuh Kovacic., setelah ditinggalkan Ilkay Gundogan yang ke Barcelona. Selanjutnyaa, bek Kalidou Koulibaly dijual ke Al Hilal Arab Saudi senilai 23 juta Euro, setelah dibeli 20 juta euro dari Napli.
Koulibaly secara terbuka menerima tawaran Al Hilal karena uang. Karena dia punya proyek sosial untuk membangun fasilitas kesehatan dan pendidikan di Senegal. Kiper Edouard Mendy juga dijual ke Al Ahli Arab Saudi, dengan nilai 18,5 juta Euro. Sebelumnya NGolo Kante bergabung Al Ittihad, dengan status free transfer. Kante tidak masuk rencana sang manajer baru, Pocchettino.
Joao Felix kembali dari peminjaman Atletico Madrid, juga karena Pochettino tidak menghendaki. Denis Zakaria juga dikembalikan ke Juventus, karena tak masuk rencana Pochettino. Gelandang Tiemoue Bakayoko tak diperpanjang setelah kontraknya habis. *
Komentar