Minim Pendaftar, Rombel SMP Berkurang
BANGLI, NusaBali - Tahun ajaran baru 2023/2024, sejumlah SMP di Bangli mengalami penurunan rombongan belajar (rombel). Kondisi ini karena sedikit siswa yang mendaftar dalam dalam PPDB (penerimaan peserta didik baru) tahun ajaran ini. Pengumuman penerimaan calon siswa baru SMP dilaksanakan Kamis (6/7).
Seperti diketahui, di Bangli terdapat 28 SMP negeri dan swasta. Dari jumlah tersebut, daya tampung untuk siswa baru 4.096 orang. Sedangkan, lulusan SD 2.343 siswa. Salah satu sekolah yang rombelnya harus berkurang yakni SMPN 5 Bangli.
Kepala SMPN 5 Bangli, Dewa Nyoman Wirawan mengatakan berkurangnya jumlah siswa baru karena dipengaruhi jumlah tamatan dari sekolah dasar (SD). Bahkan ada satu SD yang menamatkan hanya tujuh siswa saja. Lanjutnya, di SMPN 5 Bangli pada PPDB tahun ini mendapatkan siswa baru 88 siswa. Jumlah ini menurun dari jumlah tahun sebelumnya, 97 siswa.
"Hal ini berdampak pada berkurangnya jumlah rombel yang ada. Dari empat yang ada di pastikan pada PPDB tahun ini menurun menjadi tiga rombel," jelasnya.
Dari 88 siswa ini, 81 orang mendaftar dari jalur zonasi, 2 dari afirmasi, dan 5 dari jalur prestasi. Ada juga calon siswa yang zonasi masuk SMPN 5 Bangli, kemudian mendaftar ke SMP lain melalui jalur prestasi. Hal ini menjadi tantangan sekolah untuk bisa meningkatkan prestasi sehingga siswa yang masuk di SMPN 5 Bangli tidak hanya dari zonasi.
Menurutnya, langkah sekolah untuk meningkatkan jumlah siswa adalah dengan meningkatkan prestasi sekolah. "Harapan kami, semua siswa baru di zonasi sekolah ini, bisa masuk disini," ujarnya.
Dia berharap ke depan penerapan jalur zonasi bisa di perketat sehingga terjadi pemerataan jumlah siswa di setiap sekolah yang ada. Selain itu, proses pendidikan pada jenjang SMP di kabupaten Bangli bisa berjalan dengan maksimal. 7esa.
1
Komentar