Mudik Gratis Pemkab Tabanan Diikuti 516 Peserta
Bupati Tabanan, Ni Putu Eka Wiryastuti melepas keberangkatan 12 (dua belas) armada rombongan mudik gratis di depan Kantor Bupati Tabanan, Senin (19/6).
TABANAN, NusaBali
Peserta mudik gratis sebanyak 516 peserta dengan tujuan Surabaya, Malang, Jember, dan Banyuwangi. Program mudik gratis ini didanai CSR dari Perum Damri Cabang Denpasar, PT Bank BPD Bali Cabang Tabanan, BRI Tabanan, PT Mitra Telekomunikasi Bali Nusra serta PT Praja Bali Transport.
Pelepasan rombongan mudik gratis disaksikan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Sekda I Nyoman Wirna Ariwangsa, dan para perwakilan perusahaan yang bantu CSR. Bupati Eka mengatakan, warga muslim di Tabanan adalah warga Tabanan. Tidak ada pembedaan agama, karena semua agama sama baiknya, sehingga Bupati Eka berpesan kegiatan ini tidak dipolitisasi. “Buat saya umat muslim di Tabanan adalah warga saya, keluarga besar saya. Wajib untuk memberikan fasilitas umum dan sarana yang melindungi warga,” tandas Bupati Eka.
Dikatakan, mudik gratis digelar karena rasa kemanusiaan. Setiap perhelatan mudik masyarakat selalu berbondong-bondong menggunakan sepeda motor dengan barang yang banyak serta keluarga sehingga sangat membahayakan keselamatan. Itu merupakan awal mula terjadinya banyak kecelakaan dan pelanggaran lalulintas. “Dengan pelaksanaan mudik gratis ini diharapkan bisa menekan terjadinya kecelakaan sehingga pemudik bisa selamat sampai di tempat tujuan,” harap Bupati Eka. Dijelaskan, mudik gratis tahun ada kemajuan. Tahun sebelumnya 10 bus kali ini 12 bus. “Mudah-mudahan saudara selamat sampai tujuan. Selamat Idul Fitri dan selamat berkumpul dengan keluarga, semoga bisa memberikan kontribusi bagi Tabanan,” harap Bupati Eka.
Sementara Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tabanan Made Agus Hartawiguna menjelaskan, mudik lebaran adalah fenomena yang unik. Masyarakat berbondong-bondong pulang ke kampung halaman secara bersamaan dengan menggunakan berbagai moda transportasi. “Pemkab Tabanan mengimbau masyarakat tidak mudik menggunakan sepeda motor dan beralih menggunakan transportasi umum yang diwujudkan dengan terselenggaranya kegiatan mudik gratis yang kelima kalinya. Kegiatan ini merupakan upaya Pemkab Tabanan membantu masyarakat Tabanan untuk mudik menggunakan moda transportasi yang lebih aman dan nyaman,” jelas Agus Hartawiguna.
Agus menambahkan, dari 12 bus keberangkatan berjumlah kurang lebih 516 orang, didominasi dari Jawa Timur. Tujuan Surabaya 5 bus, Malang 3 bus, dan tujuan Jember dan Banyuwangi masing-masing 4 bus. Dana keseluruhan bersumber dari Coorporate Social Responsibility (CSR) dari lembaga dan perusahaan yang ada di Kabupaten Tabanan. *d
Peserta mudik gratis sebanyak 516 peserta dengan tujuan Surabaya, Malang, Jember, dan Banyuwangi. Program mudik gratis ini didanai CSR dari Perum Damri Cabang Denpasar, PT Bank BPD Bali Cabang Tabanan, BRI Tabanan, PT Mitra Telekomunikasi Bali Nusra serta PT Praja Bali Transport.
Pelepasan rombongan mudik gratis disaksikan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Sekda I Nyoman Wirna Ariwangsa, dan para perwakilan perusahaan yang bantu CSR. Bupati Eka mengatakan, warga muslim di Tabanan adalah warga Tabanan. Tidak ada pembedaan agama, karena semua agama sama baiknya, sehingga Bupati Eka berpesan kegiatan ini tidak dipolitisasi. “Buat saya umat muslim di Tabanan adalah warga saya, keluarga besar saya. Wajib untuk memberikan fasilitas umum dan sarana yang melindungi warga,” tandas Bupati Eka.
Dikatakan, mudik gratis digelar karena rasa kemanusiaan. Setiap perhelatan mudik masyarakat selalu berbondong-bondong menggunakan sepeda motor dengan barang yang banyak serta keluarga sehingga sangat membahayakan keselamatan. Itu merupakan awal mula terjadinya banyak kecelakaan dan pelanggaran lalulintas. “Dengan pelaksanaan mudik gratis ini diharapkan bisa menekan terjadinya kecelakaan sehingga pemudik bisa selamat sampai di tempat tujuan,” harap Bupati Eka. Dijelaskan, mudik gratis tahun ada kemajuan. Tahun sebelumnya 10 bus kali ini 12 bus. “Mudah-mudahan saudara selamat sampai tujuan. Selamat Idul Fitri dan selamat berkumpul dengan keluarga, semoga bisa memberikan kontribusi bagi Tabanan,” harap Bupati Eka.
Sementara Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tabanan Made Agus Hartawiguna menjelaskan, mudik lebaran adalah fenomena yang unik. Masyarakat berbondong-bondong pulang ke kampung halaman secara bersamaan dengan menggunakan berbagai moda transportasi. “Pemkab Tabanan mengimbau masyarakat tidak mudik menggunakan sepeda motor dan beralih menggunakan transportasi umum yang diwujudkan dengan terselenggaranya kegiatan mudik gratis yang kelima kalinya. Kegiatan ini merupakan upaya Pemkab Tabanan membantu masyarakat Tabanan untuk mudik menggunakan moda transportasi yang lebih aman dan nyaman,” jelas Agus Hartawiguna.
Agus menambahkan, dari 12 bus keberangkatan berjumlah kurang lebih 516 orang, didominasi dari Jawa Timur. Tujuan Surabaya 5 bus, Malang 3 bus, dan tujuan Jember dan Banyuwangi masing-masing 4 bus. Dana keseluruhan bersumber dari Coorporate Social Responsibility (CSR) dari lembaga dan perusahaan yang ada di Kabupaten Tabanan. *d
Komentar