351 Siswa Baru SMP Dharma Wiweka Mengikuti MPLS
DENPASAR, NusaBali - Sebanyak 351 murid baru SMP Dharma Wiweka yang beralamat di Jalan Pulau Moyo Nomor 1, Kelurahan Pedungan, Denpasar Selatan, mengikuti kegiatan masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS), Senin (10/7).
Pembukaan MPLS yang ditandai dengan pelepasan balon ke udara dihadiri pengurus Yayasan Dharma Wiweka, kepala sekolah, dan guru-guru SMP Dharma Wiweka, perwakilan Kelurahan Pedungan, Desa Pemogan, desa adat, hingga perwakilan orangtua siswa.
Kepala Sekolah SMP Dharma Wiweka Drs I Nyoman Mariana MSi, mengatakan bersyukur atas kepercayaan orangtua yang menyekolahkan anak-anknya di SMP Dharma Wiweka. Menurutnya setiap tahun, penerimaan siswa baru terus mengalami peningkatan hingga saat ini SMP Dharma Wiweka telah memiliki total 1.033 murid.
"Kepercayaan ini yang patut kita jaga dengan kualitas kerja sesuai kompetensi yang terus kami perkuat," ujarnya ditemui usai seremoni pembukaan.
Para siswa baru akan mengikuti MPLS selama tiga hari. Pada hari pertama salah satunya diisi dengan melakukan tes potensi akademik (TPA) untuk mengetahui minat dan bakat setiap siswa. Dengan adanya hasil tes, para guru diharapkan lebih mengenal setiap anak didiknya sehingga pada akhirnya lebih mudah membimbing bakatnya.
Pada hari kedua para siswa akan diberikan pengenalan seni budaya, karena diketahui sekolah yang telah berdiri sejak 1976 dikenal memiliki sejumlah prestasi di bidang kesenian. Pada hari terakhir, sekolah akan mendatangkan pihak eksternal seperti kepolisian, Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk memberikan kesadaran hukum kepada siswa sejak dini.
MPLS SMP Dharma Wiweka kali ini mengangkat tema 'Mewujudkan Sekolah sebagai Taman Belajar untuk Menumbuhkembangkan Peserta Didik yang Kreatif Cerdas dan Mandiri dengan Berlandaskan Profil Pelajar Pancasila'.
Melalui tema tersebut Mariana menegaskan SMP Dharma Wiweka sebagai sebuah taman belajar yang membahagiakan. Taman belajar menjadikan siswa senang datang ke sekolah sehingga jiwanya gembira, pikirannya cerdas dan beretika, serta memiliki karakter yang kuat.
Ketua Pengurus Yayasan Dharma Wiweka Prof Dr dr I Ketut Siki Kawiana, SpB, SpOT(K) menyampaikan bahwa status yayasan yang dipimpinnya sedikit berbeda dengan yayasan lain pada umumnya yang mengelola institusi pendidikan.
Dia mengungkapkan Yayasan Dharma Wiweka merupakan yayasan yang didirikan bersama-sama masyarakat Kelurahan Pedungan dan Desa Pemogan maupun tiga desa adat yang berada di dalamnya yakni Desa Adat Pedungan, Pemogan dan Kepaon.
"Misi kami ikut mencerdaskan kehidupan bangsa, syukur masih eksis sejak tahun 1976," ujar dr Siki Kawiana.
Pihak yayasan, ujarnya, siap memberikan dukungan kepada SMP Dharma Wiweka dalam bentuk fasilitas, sarana, dan prasarana pembelajaran, baik berupa gedung, peralatan, maupun tenaga guru. 7 cr78
1
Komentar