Bali Ikut 54 Cabor, Absen 11 Cabor
Babak Kualifikasi PON XXI
Dari 64 cabor yang dipertandingkan di Aceh-Sumatera Utara, Bali siap mengikuti 54 cabor.
DENPASAR, NusaBali
KONI Provinsi Bali berencana akan menerjunkan atlet di 54 cabang olahraga (cabor) untuk mengikuti babak kualifikasi PON hingga November 2023. PON XXI di Aceh dan Sumatera Utara pada September 2024, mempertandingkan 65 cabor, dengan demikian Bali absen di 11 cabor.
Sebanyak 65 cabor ini sudah harus menuntaskan babak kualifikasi hingga November 2023 atau sembilan bulan sebelum PON digelar. "Dulu di PON Papua hanya mempertandingkan 37 cabor dengan memperebutkan 628 medali emas. Untuk PON nanti sudah pasti mempertandingkan 65 cabor dari 67 disiplin sport. Jumlah medali emas yang diperebutkan juga meningkat cukup banyak mencapai 1.200 lebih," terang Ketua Umum KONI Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan, Senin (17/7).
Sebagai data pertandingan PON sebelumnya, Bali ikut 29 cabor dan berhasil mendapatkan 28 medali emas dengan finis peringkat 5 nasional. "Sekarang kalau ingin rangking 5 berapa harus dapat medali, sehingga posisi kita cukup berat di PON 2024 nanti," tutur Oka Darmawan.
Oka Darmawan berharap raihan medali tidak hanya dibebankan kepada Pengprov Cabor, tetapi juga dibebankan kepada atlet itu sendiri. Harapannya atlet memiliki tanggungjawab lebih untuk merebut medali emas di ajang babak kualifikasi PON dan PON 2024 nanti. "Kalau incaran sekarang ini kan fokus merebut tiket PON sebanyak-banyaknya dulu, selanjutnya di PON baru kita bebani target meraih medali emas," harap Oka Darmawan.
Sementara itu Sekum KONI Bali, Nyoman Yamadhiputra juga mengakui Bali tidak serta-merta mampu mengikuti semuanya. "Kita sebenarnya memiliki 60 cabor pasca penambahan tiga cabor saat Rakerprov lalu, tapi melihat eksistensi cabor kita tidak semuanya bisa mengikuti babak kualifikasi PON," tutur Yamadhiputra.
Mantan Binpres KONI Bali menyebutkan 11 cabor yang absen itu diantaranya cabor boling, ju-jitsu, korfball, sambo, ski air, soft tenis, squash, triathlon sudah dipastikan absen. Semua itu karena berbagai pertimbangan, ada cabor belum ada di Bali, begitu juga atletnya juga tidak ada. Sehingga Bali paling banyak hanya mengikuti 54 cabor pada babak kualifikasi PON hingga akhir 2023 nanti. 7dek
1
Komentar