Denpasar Kirim Tiga Atlet Binaraga
Yudara Inginkan Lima Besar Tiap Kelas di Pra PON
Yudara berharap atlet asal Denpasar lolos mewakili Bali dalam PON nanti. Optimisme itu tidak lepas adanya dukungan Pemkot karena Denpasar sukses juara umum Porprov Bali XV/2022 dan atlet terbaik Denpasar terpilih mewakili Bali ke Pra PON.
DENPASAR, NusaBali
Pengkot Persatuan Binaraga Fitnes Indonesia (PBFI) Kota Denpasar mengirim tiga atlet dalam tim Pra PON Bali yang menjalani kualifikasi di Bengkulu pada 27-29 Juli 2023. Untuk lolos PON XXI/2024 di Aceh dan Sumatera Utara diharapkan tembus lima besar di tiap kelasnya.
Demikian diungkapkan Ketua Pengkot Binaraga Denpasar, Gde Oka Suanda Yudara, Rabu (19/7). Menurut Yudara, atlet binaraga Denpasar yang akan dikirim ke Pra PON adalah Achmad Alvian untuk kelas 75 kg putra, Dewa Putu Bayu (kelas 80 kg), dan Agung Satrio Putro (kelas Athletic Physique).
Menurut Yudara, ketiga atlet Denpasar itu akan bergabung atlet lainnya, yakni Zainul Arifin di di kelas 60 kg, Muhammad Zainudin atau Imam Sutikno (kelas 65 kg), Rudi Harianto (kelas 70 kg), Herwin Adianto (kelas + 85 kg), Nur Yanto (Sport Physique Up to 170 cm), dan Agus Guntriawan (Sport Physique Over 170 cm).
Yudara berharap atlet khusus asal Denpasar mampu lolos mewakili Bali dalam PON nanti. Optimisme Yudara itu tidak lepas dari adanya dukungan Pemkot karena Denpasar sukses juara umum Porprov Bali XV/2022 dan atlet terbaik Denpasar juga terpilih mewakili Bali ke Pra PON.
Karena itulah, Yudara menginginkan agar pembinaan dan pembibitan atlet binaraga di Denpasar mendapat dukungan Pemkot dan segenap stakeholder. Pasalnya, kata Yudara, Denpasar saat ini masih menjadi barometer olahraga binaraga di Bali dan Indonesia Timur.
“Jika melihat jumlah tempat kebugaran dan usaha pendukungnya jika dipergunakan sebagai barometer, perkembangan cabang olahraga binaraga, man physique, man sport dan man athletic berkembang cukup bagus di Denpasar maupun Bali,”kata Yudara.
Yudara juga menambahkan, rivalitas menuju PON XXI/2024 di Aceh dan Sumut diyakini berjalan sangat ketat. Hal itu mengingat, kualifikasi hanya memberikan kuota enam atlet terbaiknya di tiap kelas. Jadi masuk enam besar di tiap kelas bukan perkara mudah, dan harus dilalui lewat perjuangan cukup berat.
Sementara itu Pra PON cabang olahraga binaraga bakal mempertandingkan 11 kelas diantaranya kelas 55 kg, kelas 60 kg, kelas 65 kg, kelas 70 kg, kelas 75 kg, kelas 80 kg, kelas 85 kg, kelas + 85kg, Kelas sport physique up to 170 Cm - 100 Cm - 2 kg berat badan, kelas sport physique over 170 Cm-100 Cm + 2 kg berat badan, dan Athletic - Up to include 175 Cm - 100 Cm + 6 kg berat badan.
Nantinya akan ada total 88 atlet di PON XXI/2024 di Aceh dan Sumut. Dengan rincian 66 atlet lolos dari babak kualifikasi, dan 22 atlet dari jatah lolos otomatis tuan rumah sama - sama meloloskan 11 atlet, baik Aceh dan Sumut. dek
1
Komentar