Pemilihan Tepat Saat Hari Kasih Sayang

Sebab, saat hari pemilihan 14 Februari 2024 mendatang bertepatan dengan Hari Kasih Sayang (Valentine’s Day). Hal itu diungkapkan Puan saat hari terakhir pelatihan jurkam pemenangan Ganjar Pranowo di iNews Tower, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (18/7).

"Kita ini perlu membangun pemilu yang akan datang itu dengan fun, gembira, saling menyayangi, saling mencintai. Intinya adalah kita bersaing untuk bersanding, bukan untuk memecah belah,” kata Puan, Selasa (18/7). 

Puan meminta mereka melawan isu yang dihembuskan pihak lawan untuk memecah belah anak bangsa. Puan juga tidak ingin kader partai pendukung Ganjar terpecah belah karena terprovokasi. “Bikin pesta demokrasi lima tahunan kita gembira, saling bahagia,” ucap perempuan yang juga menjabat sebagai Ketua DPR RI ini. 

Puan pun, menceritakan kisah di balik pemilihan pada 14 Februari 2024 mendatang. Sebelumnya, lanjut Puan, sempat terjadi tarik-ulur penetapan tanggal pencoblosan. Namun, karena semangat ingin pemilu yang menggembirakan, maka dipilihkan 14 Februari yang dikenal dengan Hari Valentine atau Hari Kasih Sayang. Saat pencoblosan nanti diharapkan saling menyayangi dan menghormati.

“Bukan Hari Valentinenya, tapi penekanannya itu Hari Kasih Sayangnya. Saat pencoblosan itu kita saling menyayangi, menghargai, dan menghormati. Yang namanya hak rakyat siapa yang dipilih itulah yang kita harus hormati. Di situlah kita harus menyayangi semua orang yang masuk TPS (Tempat Pemungutan Suara). Kan, yang masuk TPS itu gratis. Bisa pilih a, b, dan c. Jangan di TPS itu berantem. Bahkan sampai adik, kakak, satu keluarga, saudara, satu grup bisa berantem. Hanya karena beda pilihan,” jelas Puan.

Di sisi lain, mantan Menko PMK ini juga meminta jurkam menyosialisasikan Ganjar dengan gaya khas anak muda di daerah masing-masing. Menurut Puan, penting juga jurkam muda memiliki data dalam berkampanye.

“Kalau kita mau bicara tentang suatu hal, kita harus punya datanya. Kedua berani harus dikonfrontasi kalau kemudian pihak sebelah sana mempertanyakan ini benar atau tidak, kita harus punya data yang tepat,” imbuh Puan dalam acara penutupan yang dihadiri Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo, Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto, mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa, dan Ketua Umum KADIN Arsjad Rasjid.

Sementara Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, putra Bacapres Ganjar Pranowo, Muhammad Zinedine Alam Ganjar masuk barisan jurkam sang ayah pada Pilpres 2024. Menurut pria kelahiran Yogyakarta itu, keluarga Ganjar selalu kompak dengan terus mendukung satu sama lain.

Sikap keluarga Ganjar sama persis dengan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa yang terus melayangkan dukungan satu sama lain. Hal itu terlihat pula saat Andika yang hadir di acara pelatihan jurkam Ganjar Pranowo didampingi sang istri, Diah Erwiany Trisnamurti Hendrati. "Keluarga dari Pak Ganjar ini, kan, memang satu kesatuan. Sama, Mas Andika datang ke sini, didamping istri beliau, satu kesatuan," ucap Hasto. Hasto menerangkan, Zinedine sebenarnya sudah akrab dengan kegiatan Ganjar, seperti ikut mendampingi sang ayah bertemu dengan pimpinan redaksi media beberapa hari lalu.

"Putra beliau juga mendampingi. Jadi, kami memang berasal dari sosok yang membangun Indonesia dimulai dari keluarga," imbuh Hasto. 

Hasto mengatakan, wajar apabila Zinedine masuk barisan jurkam Ganjar karena memahami sang ayah dan bisa berkomunikasi ke milenial. "Ya, tentu saja sangat memahami bapaknya. Kedua punya kemampuan komunikasi untuk gen Z," ujar dosen Universitas Pertahanan (Unhan) itu. 

Selain Zinedine, putra sulung Presiden RI Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka juga masuk jurkam Ganjar untuk pemenangan Pilpres 2024. Kemudian, kata Hasto, Diah Pikatan Orissa Putri Hapsari putri dari Puan Maharani turut menjadi jurkam Ganjar. 

Diah Pikatan, sudah mengikuti serangkaian pelatihan jurkam yang dilaksanakan dari Senin (17/8) sampai Selasa (18/7). 

"Iya, ini, kan, pelatihan jurkam, sehingga yang dilatih di sini akan menjadi jurkam dan sebagian besar anak-anak muda yang berdisiplin. Mereka sangat kreatif untuk menampilkan bagaimana Pak Ganjar ditampilkan sesuai prestasinya, kinerjanya, rekam jejaknya, itu yang ditampilkan," papar Hasto. k22