Bali United Pede Jamu Dewa United
Kapten Ricky Fajrin Syukuri Poin Maksimal
Pertandingan sangat tidak mudah, karena lawan butuh poin untuk naik peringkat. Dengan bermain tenang mampu memenangkan laga. Sekarang kita fokus menatap laga selanjutnya melawan Dewa United
GIANYAR, NusaBali
Bali United optimistis dan percaya diri (pede) menantap laga lawan tim pemuncak klasemen, Dewa United, pada Sabtu (29/7) pukul 16.00 Wita. Optimisme tersebut diungkapkan bek kiri Ricky Fajrin Saputra, usai meraih poin maksimal saat menjamu Arema FC, di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Jumat (21/7) malam.
Selanjutnya, Bali United akan kembali jadi tuan rumah saat menghadapi Dewa United, dalam laga pekan kelima Liga 1 pada Sabtu (29/7). Dewa United saat ini memuncaki klasemen dengan 10 poin dari empat kali laga. Bali United di urutan tujuh dengan nilai 6.
Ya, kemenangan Skuad Serdadu Tridatu tersebut tidak lepas dari andil pemain bernomor punggung 24 lewat gol dan satu assist Ricky Fajrin. Apalagi dalam laga tersebut, Ricky diplot sebagai gelandang bertahan dan dia sangat bersyukur timnya mampu meraih tiga poin penuh.
Penampilan bagus Ricky terlihat saat gol pertama, umpannya yang memantul berhasil dimanfaatkan Elias Dolah dengan tembakan keras ke gawang Arema FC.
Gol kedua memanfaatkan bol pantulan yang berhasil menjebol gawang Arema FC. Gol ketiga juga andil Ricky Fajrin, tendangan kerasnya dibelokkan Jefferson hingga unggul Bali United menang 3-1 atas Arema FC. Ricky Fajrin pun dinobatkan sebagai pemain terbaik.
“Saya bersyukur atas kemenangan ini. Buat saya pribadi, saya selalu ingin tampil terbaik di lapangan. Kemenangan itu atas hasil usaha tim di lapangan," kata Ricky Fajrin, Sabtu (22/7).
Pemain senior Bali United itu mengakui awalnya tertekan saat tertinggal satu gol. Namun dirinya dan pemain lain berusaha terus menerus hingga akhirnya dapat membalikkan keadaan.
Sedangkan transformasi Ricky sebagai gelandang bertahan karena sosok Mohammed Rashid baru dimainkan di babak kedua. Teco juga menginstruksikan Ricky untuk menjaga gelandang Arema FC asal Argentina, Pablo Angel Ariel Lucero.
"Kebetulan kalau soal posisi, saya berusaha tampil yang terbaik saja dalam setiap kesempatan yang diberikan," kata Ricky.
Bagi Ricky Fajrin, gol yang dicetaknya dalam kemenangan Bali United kali ini sangat special dan jadi modal bagus. Alasannya karena sang istri sedang mengandung anak kedua. Hal itu muncul dalam selebrasi gol yang dilakukan Ricky, di mana dia memasukkan bola ke dalam bajunya. Ricky juga ingin menang lagi di kandang saat melawan Dewa United.
Sementara itu pelatih kepala Bali United Allesandro Stefano ‘Teco’ Cugurra Rodriguez mengakui pertandingan sangat tidak mudah. Hal itu karena lawannya tim calon degradasi dan butuh poin untuk naik peringkat. Menurut Teco dengan bermain tenang timnya mampu memenangkan pertandingan.
"Sekarang ini kita kembali fokus menatap pertandingan selanjutnya melawan Dewa United," kata Teco.
"Dengan semangat dan kekompakan tim dan juga dukungan dari suporter yang datang ke stadion, semoga dapat hasil terbaik. Kebetulan sudah lama kami tidak disaksikan suporter yang banyak di stadion," kata Teco.
Teco mengaku sudah mempelajari karakteristik pemain Arema FC. Itu sebabnya Ricky ditempatkan sebagai gelandang bertahan, alih-alih sebagai bek kiri sebagai posisi aslinya. Teco ingin menutup pergerakan Pablo Lucero di sektor gelandang. Eksperimen pelatih asal Brasil itu pun berhasil.
"Dia pemain yang paling lama di sini. Dia sering bermain di bek kiri. Saat di Timnas Indonesia, saya tahu dia juga pernah bermain sebagai bek tengah," kata Teco. dek
Bali United optimistis dan percaya diri (pede) menantap laga lawan tim pemuncak klasemen, Dewa United, pada Sabtu (29/7) pukul 16.00 Wita. Optimisme tersebut diungkapkan bek kiri Ricky Fajrin Saputra, usai meraih poin maksimal saat menjamu Arema FC, di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Jumat (21/7) malam.
Selanjutnya, Bali United akan kembali jadi tuan rumah saat menghadapi Dewa United, dalam laga pekan kelima Liga 1 pada Sabtu (29/7). Dewa United saat ini memuncaki klasemen dengan 10 poin dari empat kali laga. Bali United di urutan tujuh dengan nilai 6.
Ya, kemenangan Skuad Serdadu Tridatu tersebut tidak lepas dari andil pemain bernomor punggung 24 lewat gol dan satu assist Ricky Fajrin. Apalagi dalam laga tersebut, Ricky diplot sebagai gelandang bertahan dan dia sangat bersyukur timnya mampu meraih tiga poin penuh.
Penampilan bagus Ricky terlihat saat gol pertama, umpannya yang memantul berhasil dimanfaatkan Elias Dolah dengan tembakan keras ke gawang Arema FC.
Gol kedua memanfaatkan bol pantulan yang berhasil menjebol gawang Arema FC. Gol ketiga juga andil Ricky Fajrin, tendangan kerasnya dibelokkan Jefferson hingga unggul Bali United menang 3-1 atas Arema FC. Ricky Fajrin pun dinobatkan sebagai pemain terbaik.
“Saya bersyukur atas kemenangan ini. Buat saya pribadi, saya selalu ingin tampil terbaik di lapangan. Kemenangan itu atas hasil usaha tim di lapangan," kata Ricky Fajrin, Sabtu (22/7).
Pemain senior Bali United itu mengakui awalnya tertekan saat tertinggal satu gol. Namun dirinya dan pemain lain berusaha terus menerus hingga akhirnya dapat membalikkan keadaan.
Sedangkan transformasi Ricky sebagai gelandang bertahan karena sosok Mohammed Rashid baru dimainkan di babak kedua. Teco juga menginstruksikan Ricky untuk menjaga gelandang Arema FC asal Argentina, Pablo Angel Ariel Lucero.
"Kebetulan kalau soal posisi, saya berusaha tampil yang terbaik saja dalam setiap kesempatan yang diberikan," kata Ricky.
Bagi Ricky Fajrin, gol yang dicetaknya dalam kemenangan Bali United kali ini sangat special dan jadi modal bagus. Alasannya karena sang istri sedang mengandung anak kedua. Hal itu muncul dalam selebrasi gol yang dilakukan Ricky, di mana dia memasukkan bola ke dalam bajunya. Ricky juga ingin menang lagi di kandang saat melawan Dewa United.
Sementara itu pelatih kepala Bali United Allesandro Stefano ‘Teco’ Cugurra Rodriguez mengakui pertandingan sangat tidak mudah. Hal itu karena lawannya tim calon degradasi dan butuh poin untuk naik peringkat. Menurut Teco dengan bermain tenang timnya mampu memenangkan pertandingan.
"Sekarang ini kita kembali fokus menatap pertandingan selanjutnya melawan Dewa United," kata Teco.
"Dengan semangat dan kekompakan tim dan juga dukungan dari suporter yang datang ke stadion, semoga dapat hasil terbaik. Kebetulan sudah lama kami tidak disaksikan suporter yang banyak di stadion," kata Teco.
Teco mengaku sudah mempelajari karakteristik pemain Arema FC. Itu sebabnya Ricky ditempatkan sebagai gelandang bertahan, alih-alih sebagai bek kiri sebagai posisi aslinya. Teco ingin menutup pergerakan Pablo Lucero di sektor gelandang. Eksperimen pelatih asal Brasil itu pun berhasil.
"Dia pemain yang paling lama di sini. Dia sering bermain di bek kiri. Saat di Timnas Indonesia, saya tahu dia juga pernah bermain sebagai bek tengah," kata Teco. dek
1
Komentar