DLH Optimalkan Penyisiran Sampah
BANGLI, NusaBali - Volume sampah saat Hari Raya Galungan, Buda Kliwon Dungulan, Rabu (2/8), diprediksi meningkat sekitar 5 - 6 persen dari sampah harian. Namun demikian, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bangli tetap mengoptimalkan petugas penyisir untuk menangani sampah.
Kepada DLH Bangli I Putu Ganda Wijaya mengatakan, sudah jadi tradisi upacara keagamaan saat Galungan akan dibarengi peningkatan volume sampah. Berkaca dari Galungan sebelumnya, peningkatan volume sampah berkisar 5 - 6 persen. "Peningkatan volume sampah ini dominan dari sisa upacara," ungkapnya, Jumat (28/7).
Dalam kondisi normal, volume sampah harian di Bangli 280 meter kubik. Sedangkan saat Hari Raya Galungan, volume sampah naik jadi 310 meter kubik. Peningkatan volume sampah tersebut diketahui saat Hari Penampahan, Umanis, dan Pahing Galungan.
Mantan Kepala Bappeda Bangli ini mengatakan, penanganan peningkatan volume sampah tersebut berjalan seperti hari biasa. "Petugas kebersihan bekerja seperti biasa sesuai jadwal, tidak ada pengaturan khusus. Pengangkutan sampah dua kali, pagi dan sore hari,” sebutnya.
Guna menghindari penumpukan sampah di luar jam operasional petugas, akan diturunkan tim penyisir. Tim menggunakan armada roda 3 untuk mengangkut sampah belum terangkut. “Untuk menghindari penumpukan sampah, kami mengimbau kepada masyarakat untuk membuang sampah sesuai waktu yang ditentukan,” kata Putu Ganda. Pengangkutan sampah oleh DLH Bangli didukung 11 unit truk dan motor viar. 7esa
1
Komentar