Tim Futsal Pra PON Minim Jam Terbang
Atlet futsal sebagian besar pelajar SMA, karena kejuaraan futsal di level Provinsi Bali sangat minim. Sedangkan para pemain futsal Pra PON lebih banyak mengikuti kejuaraan tingkat kabupaten, itupun jumlahnya tak terlalu banyak.
MANGUPURA, NusaBali - Tim Futsal Pra PON Bali minim jam terbang jelang turun di kualifikasi PON 2022 pada September 2023. Untuk itu, pihak pelatih akan memperbanyak latih tanding melawan tim futsal lokal Bali mulai awal Agustus ini, agar pengalaman bertanding akan semakin meningkat.
Pelatih kepala tim futsal Pra PON Bali, Kadek Sentana pada Minggu (30/7) mengatakan, minimnya jam terbang karena atlet futsal sebagian besar pelajar SMA, setelah kejuaraan futsal di tingkat Provinsi Bali sangat minim. Terlebih Asosiasi Futsal Provinsi dapat dikatakan tidak pernah menggelar kejuaraan level provinsi. Sedangkan para pemain futsal Pra PON lebih banyak mengikuti kejuaraan tingkat kabupaten, itupun jumlahnya tidak terlalu banyak.
"Kondisi ini membuat pemain yang kami rekrut jelas minim pengalaman bertanding. Makanya program uji coba akan kita geber secara rutin," kata Kadek Sentana, yang juga guru olahraga itu.
Sentana pun menyebutkan memperbanyak program uji coba baru dapat dilakukan saat tim sudah definitif, dengan 20 pemain. Rencananya pada awal Agustus ini akan diseleksi lagi menjadi 14 pemain. Bahkan langkah menuju tim definitif akan dilihat dari hasil latihan rutin di Freedom Futsal Jimbaran, Badung.
"Nama - nama atlet definitif sudah ada bayangannya, tinggal nanti kita putuskan secara fix menuju definitif," kata Sentana, yang juga mantan pemain profesional sepak bola itu.
Menanggapi peluang di level nasional, kata Sentana, pihaknya tetap optimistis mampu bersaing dengan materi pemain yang ada. Untuk itu dia menunggu jadwal pembagian grup dan pelaksanaan kualifikasi PON, baik soal tempat dan waktu pelaksanaan.
"Semoga secepatnya ada kejelasan soal waktu pelaksanaan dan pembagian grup tim futsal Bali di kualifikasi PON nanti," kata Sentana. Terlepas semua ini, kata Sentana, timnya tetap menjaga konsistensi latihan setiap Selasa, Kamis, dan Sabtu. Sedangkan tim definitif sesuai kriteria skill individu, fisik, dan kemampuan kerjasama dalam tim mulai mengerucut menuju definitif.
"Namun untuk nama-nama tim definitive akan disampaikan langsung manajer Tim Futsal Pra PON Bali, I Wayan Sutaryasa atau yang biasa disapa Yandus," kata Sentana.
Sutaryasa yang biasa disapa Yandus menambahkan, target lolos PON menjadi keinginan kuat seluruh tim, dan pemain futsal Pra PON agar bisa tembus tampil di ajang pesta olahraga multi event empat tahunan antar Provinsi.
"Juklak-juknisnya terkait babak kualifikasi PON futsal belum, kita sifatnya masih menunggu," kata Yandus.dek
Komentar