Umanis Galungan, Baturiti Padat Merayap
TABANAN, NusaBali - Objek wisata di Kecamatan Baturiti, Tabanan dibanjiri wisatawan saat Umanis Galungan, Kamis (3/8). Bahkan saking ramainya yang berkunjung, membuat arus lalu lintas padat merayap terutama di pintu masuk objek wisata.
Padatnya arus lalu lintas ke arah objek wisata di Baturiti sudah dimulai sekitar pukul 10.00 Wita. Antrean kendaraan dari roda dua dan mobil pribadi itu memadati sejumlah objek mulai dari Kebun Raya Bali, DTW Ulun Danu Beratan hingga The Bloom Garden.
Salah satu objek wisata yang dibanjiri wisatawan adalah Ulun Danu Beratan. Wisatawan sudah mulai ramai menikmati pemandangan pura di tengah danau sejak pukul 09.00 Wita. "Saat Umanis Galungan peningkatan kunjungan sampai 50 persen dari hari biasa," ujar Humas Danau Beratan I Made Sukarata.
Dia merinci jumlah kunjungan di hari biasa tiketnya hanya mampu terjual 1.000 lembar untuk lokal atau domestik. Kini terjual 1.250 lembar tiket dalam sehari. "Wisatawan yang berkunjung lebih banyak domestik dengan membawa kendaraan pribadi tanpa rombongan," akunya.
Surata mengaku pengunjung ke DTW Bedugul tidak hanya datang dari wilayah Denpasar dan Badung. Melainkan pula dari wilayah Buleleng. "Jadi mereka yang datang dari Buleleng sembari bersembahyang di Pura Luhur Ulun Danu Beratan,” katanya.
Dia pun memperkirakan peningkatan jumlah pengunjung ke sampai Umanis Kuningan, Minggu (13/8) mendatang. "Biasanya sampai Umanis Kuningan kunjungannya," tandasnya.
Tak hanya di kawasan Baturiti, kunjungan wisatawan juga ramai ke obyek wisata Tanah Lot di Desa Beraban, Kecamatan Kediri. Bahkan ramaianya kunjungan mendapat pengawasan langsung dari Polsek Kediri dipimpin Kapolsek Kediri Kompol Ni Luh Komang Sri Subakti.
Kompol Subakti menegaskan pengawasan dilakukan untuk memastikan keamanan wisatawan yang berkunjung ke Tanah Lot. "Pengawasan yang kami lakukan berkolaborasi dengan life guard DTW Tanah Lot," akunya.
Pada kesempatan itu dia pun mengingatkan dan mengimbau kepada wisatawan untuk berhati-hati berwisata. Disarankan untuk tidak berfoto selfie dekat ombak. "Situasi ombak tidak tinggi dan kondisi masih kondusif," tambah Kompol Subakti. 7des
1
Komentar