Elias Dolah Takjub Kehadiran Suporter
Laga lawan Persik jadi momentum Elias Dolah kembali merasakan bermain di markas Serdadu Tridatu dengan dukungan dan antusiasme para suporter. Dolah siap bangkit agar meraih kemenangan.
GIANYAR, NusaBali
Bek Bali United Elias Dolah mengaku takjub dengan kehadiran suporter di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, pada Senin (7/8) malam. Karena itulah, bek Timnas Thailand itu bertekad mengamankan poin penuh saat menjamu PSM Makassar, di tempat yang sama, Jumat (11/8) sore, pukul 16.00 Wita. Laga itu sekaligus untuk menebus kegagalan Bali United yang ditahan Persik Kediri 1-1 saat jadi tuan rumah Senin lalu.
Ya, laga lawan Persik jadi momentum Elias Dolah kembali merasakan bermain di markas Serdadu Tridatu dengan dukungan dan antuasiasme para suporter. Dolah pun siap bangkit agar meraih kemenangan mengingat sudah dua laga terakhir meraih hasil imbang.
Pada laga Bali United vs Persik, Elias Dolah memberikan catatan dengan 22 tekel, 33 intersep dan 16 sapuan untuk menjaga daerah pertahanan tim. Hanya saja dia kecewa, karena di penghujung laga terjadi insiden yang menyebabkan wasit menunjuk titik putih, yang membuat laga lawan Persik berakhir imbang 1-1.
“Sangat disayangkan, Persik mendapatkan penalti di akhir babak kedua. Kami bisa mencetak gol yang bagus di babak pertama, hanya harus berakhir imbang di babak kedua. Kami dapat memperoleh hasil positif di babak pertama dan berakhir negatif di babak kedua,” tutur Elias Dolah.
Namun pemain Elias Dolah berharap dukungan penuh yang diberikan sejak awal babak pertama menjadi motivasi dan energi yang positif bagi dirinya dan teman-temannya saat menjamu PSM.
“Saya sangat takjub dengan kehadiran para suporter yang datang ke Stadion Dipta. Mereka mampu memberikan energi baru dan semangat buat kami di pertandingan. Terima kasih semeton yang sudah mendukung,” ungkap Elias Dolah, Rabu (9/8).
Meski Elias Dolah yang sukses melakukan intersep dan clearance dengan mematahkan peluang dari lawan, akhirnya skor akhir berada pada angka 1-1 bagi kedua tim. Gol Eber Bessa pada menit 41 dibalas penalti Ferinando Pahabol di babak tambahan babak kedua. Elias Dolah pun merasa bersalah kepada suporter yang datang memberikan dukungan langsung gagal memberikan poin kemenangan di rumah. dek
Sementara itu, PSM Makassar mendapat modal berharga menjelang laga penting lawan Bali United. Yakni, tim Juku Eka meraih poin penuh di kandang Persita Tangerang, setelah menang 1-0 di Indomilk Arena, Tangerang, Senin (7/8) lalau. Pelatih Bernardo Tavares sangat puas dan memuji performa pemain.
Kemenangan atas Persita mengakhiri tren negatif PSM di Liga 1. Kemenangan ini membuat PMS naik ke peringkat lima klasemen sementara dengan 11 poin. Kemenangan ini juga menjadi modal berharga buat PSM.
Pada laga selanjutnya, PSM akan menantang Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat besok. Menarik untuk menyaksikan duel yang diprediksi bakal sengit tersebut.
Namun Tavares mengatakan dirinya tidak punya banyak opsi melakukan rotasi dengan materi pemain saat menantang Bali United. Hal itu karena beberapa pemain cedera dan baru pulih dari cidera, sehingga tidak bisa langsung memainkannya.
Selain itu, Tavares juga menyampaikan, usai laga melawan Persita tersebut, PSM tidak punya banyak waktu untuk memulihkan diri. Apalagi jadwal pertandingan bulan ini sangat padat dengan mainnya di AFC Cup.
Dia mencontohkan, dengan kondisi kekurangan pemain, dirinya harus menempatkan pemain ke posisi yang berbeda. Contohnya Dzaky yang posisinya sebagai wing bek, tetapi dimainkan sebagai gelandang.
Juru taktik asal Portugal ini pun memuji tim asuhannya karena tetap berupaya tampil maksimal. Kini dirinya fokus untuk memulihkan para pemain, meski tidak banyak yang bisa dilakukan sekarang. dek
Komentar