Disiapkan, Hadiah Napak Tilas Rp 60 Juta
AMLAPURA, NusaBali - Kepala Badan Kesatuan Bangsa Politik Karangasem I Wayan Sutapa menyediakan hadiah Rp 60 juta untuk Lomba Napak Tilas (pelacakan rute perjuangan pasukan Ciung Wanara). Lomba ini diikuti 20 regu.
Bupati Karangasem I Gede Dana melepas peserta Napak Tilas. 20 regu ambil bagian terdiri atas 11 regu putra dan 9 putri. Turut hadir mendampingi Bupati I Gede Dana, Wakil Bupati I Wayan Artha Dipa, Sekda I Ketut Sedana Mertha, Camat Rendang I Nengah Danu, anggota DPRD Karangasem I Nyoman Rena dan undangan lain.
“Jalur napak tilas sedikit berubah, karena telah tergerus galian C terutama saat memasuki Desa Sebudi, Kecamatan Selat,” jelas Kepala Badan Kesbangpol I Wayan Sutapa, di sela-sela acara pelepasan peserta napak tilas di Lapangan Banjar Pemuteran, Desa Pempatan, Kecamatan Rendang, Karangasem, Selasa (15/8) pukul 09.00 Wita.
Peserta melintasi jalur jalan setapak di tengah-tengah tegalan, areal galian C, kemudian menginap di SDN 1 Sebudi, Kecamatan Selat. Selanjutnya, Rabu (16/8), melanjutkan perjalanan dan menginap di Pura Laga, Banjar Laga, Desa Nawakerti, Kecamatan Abang. Kamis (17/8) pagi, melanjutkan perjalanan menuju Lapangan Tanah Aron, Amlapura, untuk ikut apel HUT ke-78 RI.
“Kami telah melibatkan regu penyapu ranjau, sebagai penunjuk jalan, agar tidak ada peserta yang salah jalur, apalagi jalurnya berubah karena tergerus galian C,” tambah I Wayan Sutapa. Kata dia, selain melibatkan regu penyapu ranjau, juga memasang tanda penunjuk jalan agar tidak ada peserta yang salah jalur.
Bupati I Gede Dana sendiri berpesan kepada semua regu napak tilas, agar menjaga kekompakan, dan saling menjaga, sehingga tidak ada peserta yang tercecer. “Terpenting jaga kesehatan, dan kompak di jalan,” pesannya.
Sembilan regu putri berangkat pertama, yakni regu putri SMAN Kubu yang berangkat pertama, menyusul regu SMAN 1 Amlapura, SMAN Bebandem dan seterusnya. Tercatat, SMAN 1 Amlapura menurut Kasek I Ketut Marta Ariana mengirim tiga regu, yakni dua regu putra dan satu regu putri. “Kami langganan juara putra dan putri, tahun 2017, 2018 dan 2019,” jelas I Ketut Marta Ariana. Tahun 2023, Marta Ariana kembali menarget juara. Napak Tilas ini dua kali tidak dilaksanakan, 2020 dan 2022.
Kasek SMAN 1 Bebandem I Nengah Miyasa mengatakan, hanya mengirim dua regu, masing-masing satu regu putra dan putri.7k16
1
Komentar