Gedung Poliklinik RSUP Prof Ngoerah Ditarget Rampung Akhir Tahun 2023
DENPASAR, NusaBali - Rumah sakit rujukan Bali dan Nusa Tenggara, RSUP Prof dr I GNG Ngoerah tengah membangun gedung poliklinik baru. Gedung baru ini ditarget selesai pada akhir tahun ini, menggantikan gedung lama yang dinilai kurang representatif.
Menghabiskan anggaran sekitar Rp 124 miliar yang diambil dari dana rumah sakit sebagai badan layanan umum, pembangunan gedung poliklinik mengambil tempat di lahan parkir sepeda motor rumah sakit tertua di Bali. Sehingga untuk sementara parkir sepeda motor dipindahkan ke sisi utara rumah sakit. Nantinya, gedung poliklinik ini juga akan dilengkapi tempat parkir sendiri pada lantai basement.
Sebagai rumah sakit rujukan Bali dan Nusa Tenggara (NTB dan NTT), layanan poliklinik RSUP Prof Ngoerah adalah yang terlengkap di wilayahnya. Namun, selama ini bukan hanya pasien rujukan yang datang, melainkan juga pasien non-rujukan. Sehingga poliklinik melayani sekitar 900-1.000 pasien dalam sehari.
“Gedung poliklinik yang sekarang sudah tidak mendukung perkembangan pasien sebanyak itu, tempatnya kecil. Gedung baru akan lebih besar dan leluasa bagi pasien,” ujar Kepala Sub Bagian Humas RSUP Prof Ngoerah Dewa Ketut Kresna, ditemui di kantornya, Senin (21/8).
Dewa Kresna menambahkan, selama ini dengan lokasi gedung poliklinik yang berada di antara gedung IGD dengan ruang rawat inap mengakibatkan pasien rawat inap dari IGD harus melewati Gedung Poliklinik.
“Kita ingin memisahkan pasien rawat jalan dan rawat inap. Sekarang pasien UGD masuk ruang rawat inap melewati poliklinik. Jadi biar terpisah antara pasien rawat jalan dan rawat inap,” ucapnya sebari menyebut pengerjaan gedung bekerjasama dengan PT Wika dan PT Ciriajasa Cipta Mandiri.
Untuk itu, kata dia, gedung poliklinik lama yang berada di belakang IGD rencananya akan digunakan sebagai gedung bedah sentral.
Pembangunan gedung poliklinik baru menjadi bagian dari sejumlah perbaikan dan pengembangam RSUP Prof Ngoerah.
Seperti diketahui, RSUP Prof Ngoerah telah merampungkan pembangunan gedung Aesthetic Center (menunggu operasional) dan juga tengah membangun Gedung Kesehatan Ibu dan Anak baru yang ditarget rampung akhir tahun 2023.
Setelah melaksanakan pembangunan gedung poliklinik ini, rencana selanjutnya RSUP Prof Ngoerah akan melaksanakan pembangunan gedung parkir di bagian utara kompleks rumah sakit pada awal tahun depan. 7 cr78
Sebagai rumah sakit rujukan Bali dan Nusa Tenggara (NTB dan NTT), layanan poliklinik RSUP Prof Ngoerah adalah yang terlengkap di wilayahnya. Namun, selama ini bukan hanya pasien rujukan yang datang, melainkan juga pasien non-rujukan. Sehingga poliklinik melayani sekitar 900-1.000 pasien dalam sehari.
“Gedung poliklinik yang sekarang sudah tidak mendukung perkembangan pasien sebanyak itu, tempatnya kecil. Gedung baru akan lebih besar dan leluasa bagi pasien,” ujar Kepala Sub Bagian Humas RSUP Prof Ngoerah Dewa Ketut Kresna, ditemui di kantornya, Senin (21/8).
Dewa Kresna menambahkan, selama ini dengan lokasi gedung poliklinik yang berada di antara gedung IGD dengan ruang rawat inap mengakibatkan pasien rawat inap dari IGD harus melewati Gedung Poliklinik.
“Kita ingin memisahkan pasien rawat jalan dan rawat inap. Sekarang pasien UGD masuk ruang rawat inap melewati poliklinik. Jadi biar terpisah antara pasien rawat jalan dan rawat inap,” ucapnya sebari menyebut pengerjaan gedung bekerjasama dengan PT Wika dan PT Ciriajasa Cipta Mandiri.
Untuk itu, kata dia, gedung poliklinik lama yang berada di belakang IGD rencananya akan digunakan sebagai gedung bedah sentral.
Pembangunan gedung poliklinik baru menjadi bagian dari sejumlah perbaikan dan pengembangam RSUP Prof Ngoerah.
Seperti diketahui, RSUP Prof Ngoerah telah merampungkan pembangunan gedung Aesthetic Center (menunggu operasional) dan juga tengah membangun Gedung Kesehatan Ibu dan Anak baru yang ditarget rampung akhir tahun 2023.
Setelah melaksanakan pembangunan gedung poliklinik ini, rencana selanjutnya RSUP Prof Ngoerah akan melaksanakan pembangunan gedung parkir di bagian utara kompleks rumah sakit pada awal tahun depan. 7 cr78
Komentar