Misi Mantapkan Posisi Papan Atas
Laga PSIS vs Bali United, Sabtu Malam
Kekuatan tim PSIS musim ini berbeda dan sedang dalam tren positif. Tim Mahesa Jenar akan mengandalkan trio asing di lini depan, yaitu Taisei Marukawa, Gali Freites, dan Carlos Fortes. Ketiganya mencetak 15 gol dari 10 laga terakhir.
SEMARANG, NusaBali
Bali United memboyong 23 pemain ke Semarang pada Kamis (31/8) siang melalui jalur udara untuk melanjutkan perjuangan pekan ke-11 BRI Liga 1 2023/2024. Pasukan Serdadu Tridatu memiliki misi utama memantapkan posisi di klasemen atas di markas PSIS Semarang, di Stadion Jatidiri, Sabtu (2/9) besok, pukul 20.00 Wita.
“Target tim di laga tandang kali ini tentu dapat poin agar bisa bertahan di 4 besar klasemen Liga 1 musim ini,” kata pelatih kepala Stefano ‘Teco’ Cugurra.
Tandang ke Stadion Jatidiri Semarang, Bali United punya modal kemenangan 2-1 atas PS Barito Putera, pekan lalu. Sedangkan PSIS harus berbagi angka dengan Persik Kediri pada laga tandang.
Jika melihat dalam beberapa pertemuan kedua tim di Liga 1 sejak 2018, Bali United lebih mendominasi dengan lima kemenangan, dua kali imbang dan satu kemenangan milik PSIS. Dari catatan statistik itu, Bali United berdiri di atas kertas dibandingkan PSIS.
Hanya saja, pelatih asal Brasil ini tetap menaruh respek dengan tim tuan rumah mengingat dukungan suporter yang akan memenuhi Stadion Jatidiri pada Sabtu (2/9) besok. Apalagi kekuatan tim Mahesa Jenar pada musim ini berbeda dan sedang dalam tren positif.
PSIS akan mengandalkan trio asing lini depan yaitu Taisei Marukawa, Gali Freites dan Carlos Fortes, yang jadi penentu 15 gol dari 10 laga terakhir.
“Mereka tim yang bagus dan kami dari Bali United pasti menaruh respek dengan mereka,” kata Teco.
Tetapi Bali United juga akan tampil dengan kekuatan lini penuh di jantung pertahanan setelah kembalinya Kadek Arel Priyatna dari Timnas Indonesia U23. Kadek Arel akan menyempurnakan jantung pertahanan bersama Elias Dolah sebelum membela Timnas Thailand. Kedua lini pertahanan Bali United sejauh ini cukup menyulitkan lini serang dari tim lawan.
Ditambah lagi duet Jefferson Assis dengan Ilija Spasojevic akan menjadi senjata rahasia dari Serdadu Tridatu. Spaso sendiri sudah mengemas emoat gol dengan capaian yang sama dengan Jefferson Assis. Total 8 gol dari kedua pemain ini tercipta dari 16 gol yang melesat ke gawang lawan.
Kali ini Bali United akan menjalani laga tandang perdana bertemu PSIS di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah. Markas tim Mahesa Jenar itu melewati tahapan renovasi sejak 2016 dan baru rampung pada awal 2023.
Sejak berlaga di kompetisi Liga 1 musim 2018, PSIS belum pernah ber-homebase di Stadion Jatidiri. Tercatat, pada 2018 dan 2019, PSIS memilih homebase Stadion Madya, Magelang.
Sementara musim 2021/2022 pasca pandemi Covid-19, PSIS ber-homebase di Stadion Ngurah Rai, Denpasar karena kompetisi sistem terpusat. Musim lalu masih sistem terpusat pasca kejadian Kanjuruhan, PSIS ber-homebase di Stadion Manahan, Solo.
Menurut Teco, Stadion Jatidiri adalah stadion besar dan cukup lama proses renovasinya dan sekarang sudah selesai.
“Saya melihat dari beberapa pertandingan di tv sudah sangat bagus dari fasilitas dan rumput lapangan,” kata Teco.
PSIS saat ini di urutan ke-7 klasemen dari emoat kemenangan dan tiga kali imbang serta tiga kali kalah. Sedangkan Bali United menempel ketat Madura United FC dan Borneo FC Samarinda di urutan ketiga, dari 5 kemenangan, 2 imbang dan 3 kekalahan dengan mengemas 17 poin. *
1
Komentar