Sancho dan Ten Hag Perang Terbuka
Manchester United Diklaim Tak Beruntung Dikalahkan Arsenal
Ten Hag mengklaim kinerja Sancho selama latihan tidak bagus. Sang pemain pun tidak terima dengan pernyataan tersebut. Dia yakin ada alasan lain. Sancho merasa sudah lama jadi kambing hitam.
MANCHESTER, NusaBali
Pemain asal Inggris Jadon Sancho ‘perang terbuka’ usai terang-terangan membuka perselisihannya dengan manajer Manchester United (MU) Erik ten Hag. Sancho membantah klaim Ten Hag terkait performanya di latihan yang membuatnya dicoret dari skuad MU dalam laga lawan Arsenal, Minggu (3/9) malam.
Ya, Ten Hag tidak menurunkan Sancho dalam laga di Stadion Emirates itu. MU kalah 1-3, dalam laga pekan keempat Liga Primer Inggris. Ten Hag pun lantas mengungkap alasan tak memboyong Sancho ke London Utara untuk big match tersebut. Ten Hag mengklaim kinerja Sancho selama latihan tidak bagus.
Sancho pun itu tidak terima dengan pernyataan Ten Hag. Dia menepis klaim sang pelatih melalui unggahan di media sosial. "Tolong, jangan percayai semua yang Anda baca. Saya tidak akan membiarkan orang-orang mengatakan hal-hal yang sepenuhnya tidak benar, saya telah berperilaku sangat baik dalam latihan pekan ini," tulis Sanco di media sosial miliknya, seperti dikutip dari BBC.
"Saya yakin ada alasan lain dalam masalah ini yang tidak akan saya bahas, saya sudah lama menjadi kambing hitam dan itu tidak adil!" kata eks pemain Timnas Inggris itu.
Sancho pindah ke Old Trafford dari Borussia Dortmund pada musim panas 2021 dengan mahar senilai 73 juta pounds. Namun, dia kesulitan tampil konsisten dan hanya mencetak sembilan gol dan enam assist dalam 58 laga di Liga Primer Inggris.
Keputusan Ten Hag tidak memasukkan Sancho ke dalam daftar pemain MU tentu menimbulkan tanda tanya. Meski belum dalam performa terbaik, Sancho diyakini mampu jadi opsi pemain pengganti.
Saat jumpa pers usai laga, Ten Hag pun tidak luput dari pertanyaan mengenai hilangnya Sancho dari daftar pemain MU. Manajer asal Belanda itu pun memberikan jawaban cukup pedas.
"Jadon Sancho, berdasarkan penampilannya dalam latihan tidak terpilih. Anda harus mencapai level terbaik di Manchester United setiap harinya dan kami bisa membuat pilihan di lini depan. Jadi untuk pertandingan ini, dia tidak dipilih," kata Ten Hag dilaporkan bola.com dari Mirror.
Sementara itu, Ten Hag menyebut timnya kurang beruntung saat dikalahkan Arsenal FC 1-3 dalam lanjutan Liga Inggris 2023/2024 di Stadion Emirates, Minggu (3/9) malam waktu setempat.
Pada laga itu, timnya hampir membawa pulang hasil imbang saat skor berjalan 1-1 melalui gol dari Marcus Rashford dan gol Martin Odegaard dari kubu lawan. Namun, dua gol pada injury time oleh Declan Rice (90+6) dan Gabriel Jesus (90+11) membuat MU gagal membawa satu poin.
“Saya pikir kami memainkan laga yang sangat bagus. Namun segala sesuatunya di luar kehendak kami dan kemudian, tentu saja, Anda tidak memenangkan pertandingan dan jika (kami) memiliki sedikit lebih banyak keberuntungan, maka kami bisa memenangkan pertandingan,” ucap Ten Hag di laman resmi klub, Senin.
Ten Hag menilai, ketidakberuntungan itu terjadi ketika gol Alejandro Garnacho dianulir karena offside, pelanggaran Gabriel Magalhaes kepada Rasmus Hojlund yang tidak berbuah penalti, dan pelanggaran Magalhaes kepada Jonny Evans yang tidak diberikan sehingga berbuah gol bagi Arsenal melalui Declan Rice. ant
1
Komentar