Damkar Tangani 2 Bencana Kebakaran
AMLAPURA, NusaBali - Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemkab Karangasem bersama warga memadamkan dua bencana kebakaran, Selasa (5/9) sore.
Antara lain, di Banjar Baturinggit Kelod, Desa Baturinggit, Kecamatan Kubu, Karangasem, berupa lahan seluas 3 hektare. Satu lagi, TPST (Tempat Pengolahan Sampah Terpadu) di Banjar Bugbug Kaleran, Desa Bugbug, Kecamatan Karangasem.
Pemadaman api menghabiskan 104.000 liter air, lanjut mendinginkan. Kebakaran lahan 3 hektare di Banjar Baturinggit Kelod, dekat pemukiman dan di tepi Sungai. Bencana ini atas laporan I Made Suastawan,33, diterima petugas I Kadek Arbyasa. Karena lahan terbakar agak luas, 10 petugas dengan 4 armada diterjunkan ke lokasi.
Petugas pun bolak-balik ambil air agar seluruh titik api padam dan tidak lagi muncul percikan api. Lokasi kebakaran merupakan lahan kering semak-semak, dekat pemukiman penduduk. "Saya sendiri tidak tahu penyebabnya. Kebakaran begitu cepat karena lahan kering dan tertiup angin," jelas I Made Suastawan.
Penanganan api di Banjar Baturinggit Kelod, menghabiskan 32.000 liter air. Sedangkan kebakaran PTST Banjar Bugbug Kaleran, Desa Bugbug, Kecamatan Karangasem, melalap lahan 10 are karena ada banyak tumpukan sampah kering. Petugas menghabiskan 72.000 liter air.
Petugas datang ke lokasi kejadian, atas laporan warga I Wayan Sudiantara,42. Petugas menerima laporan, I Kadek Lolik Winarta, juga sopir regu 2 Pos Damkar Karangasem.
Kasi Damkar Penyelamatan dan Evakuasi Dinas Damkar Karangasem I Wayan Putu Drama Kartika mengkoordinasikan pemadaman kebakaran itu. "Memang kalau kebakaran di TPST, agak menyulitkan karena yang terbakar tumpukan sampah, bara api masih ada di balik tumpukan sampah, makanya memerlukan banyak air," jelasnya.7k16
Komentar