Demokrat Denpasar Optimis Pertahankan Satu Fraksi
Pasca Ditinggal Susruta dan Ariewangsa Loncat Pindah Partai
DENPASAR, NusaBali - Meskipun ditinggal dua kadernya yang loncat partai, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Denpasar, Anak Agung Ketut Asmara Putra alias Gus Cilik optimis pasukannya solid bertempur di Pemilu 2024 mendatang untuk mempertahankan satu fraksi di DPRD Denpasar.
Hal itu diungkapkan Gus Cilik saat sembahyang bersama sekaligus syukuran HUT ke 22 Partai Demokrat dan merayakan HUT Ketua Majelis Tinggi DPP Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Kantor DPC Demokrat , Jalan Ir Juanda, Niti Mandala Denpasar, Sabtu (9/9).
Perayaan HUT Demokrat kemarin digelar secara sederhana dengan nunas ica memohon keselamatan dan kedigjayaan Partai Demokrat di Pura Swagina Kantor DPC. Seluruh kader dan pengurus DPC Demokrat hadir dalam acara tersebut. “Kami sembahyang bersama sekaligus syukuran HUT Partai Demokrat. Kami nunas ica untuk keselamatan bangsa ini dan kader Partai Demokrat diberikan keselamatan mengawal perubahan ke arah lebih baik untuk negara ini. Partai Demokrat jayanti atau memenangkan Pemilu 2024,” ujar Gus Cilik.
Gus Cilik menyebutkan, DPC Demokrat memang kehilangan dua kader yang duduk di Fraksi Demokrat DPRD Denpasar. Mereka adalah Anak Agung Susruta Ngurah Putra dan Anak Agung Gede Ariewangsa. Kedua kader senior yang duduk di DPRD Denpasar ini loncat partai. Susruta yang politisi asal Puri Gerenceng Denpasar nyaleg DPRD Denpasar melalui Partai Golkar. Sementara Ariewangsa politisi asal Kelurahan Sanur, Denpasar Selatan, nyaleg DPRD Denpasar melalui PDI Perjuangan.
Namun, kata Gus Cilik, bukan berarti cabutnya kader senior yang sudah menikmati kursi empuk dewan melalui Demokrat ini meluluhlantakan semangat kader lainnya. “Justru, kami tertantang untuk optimis membangun kembali soliditas kami, mempertahankan satu Fraksi Demokrat atau 4 kursi dewan di DPRD Denpasar hasil Pemilu 2019 lalu,” ujar politisi asal Kelurahan Padangsambian, Kecamatan Denpasar Barat ini.
Gus Cilik menegaskan Susruta dan Ariewangsa saat ini sudah dipecat oleh DPP Demokrat. Sehingga yang bersangkutan tidak boleh lagi mengatasnamakan anggota Fraksi Demokrat. “Sudah dipecat DPP, tidak lagi jadi anggota Fraksi Demokrat DPRD Denpasar. Tinggal menunggu di lengserkan dengan proses PAW (Pergantian Antar Waktu). Susruta dan Ariewangsa sudah bukan kader Demokrat lagi. Masih banyak kader terbaik kami di Demokrat,” ujar Wakil Ketua DPRD Denpasar ini.n nat
Komentar