Polres Klungkung Gelar Jumat Mesadu di Desa Nyalian
SEMARAPURA, NusaBali - Wakapolres Klungkung Kompol Dewa Ketut Darma Aryawan menjadi narasumber dalam Jumat Mesadu di Balai Desa Nyalian, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung, Jumat (15/9) pagi.
Seorang Masyarakat, I Ketut Sudiana mengajukan pertanyaan yang mengharapkan kasus yang seperti pencurian sesari agar bisa diselesaikan. "Mohon untuk patroli gabungan di desa kami agar tidak terjadi lagi pencurian," ujar Sudiana. Selain itu, dia juga mohon permakluman anak-anak di bawah umur bisa diizinkan mengendarai sepeda motor untuk berangkat sekolah.
Kompol Aryawan mengatakan terkait dengan pencurian sesari masih dilakukan penyelidikan, mengingat minimnya bukti-bukti dan saksi untuk penguatan dalam pengungkapan kasus tersebut.
Untuk patroli gabungan dari Polres Klungkung telah dilaksanakan namun pihaknya mohon maaf mungkin dengan keterbatasan personel, maka membuat tidak terjangkaunya titik-titik yang belum dapat disambangi. "Terkait dengan penggunaan sepeda motor oleh anak-anak di bawah umur kami dari pihak kepolisian tetap tidak memberikan izin, tetapi kami tetap mempunyai rasa empati kepada masyarakat yang memang mungkin memiliki keterbatasan waktu untuk mengantar anak-anaknya ke sekolah," ujar Wakapolres.
Bendesa Adat Nyalian, Cokorda Gede Brasika Putra, mengatakan situasi sementara ini Desa Nyalian dalam keadaan kondusif walapun ada beberapa permasalahan yang muncul. "Saya harapkan kegiatan ini akan tetap berlangsung agar seluruh masyarakat Kabupaten Klungkung bisa menyampaikan keluhan atau permasalah dari masyarakat," ujarnya.
Prebekel Desa Nyalian Cokorda Gede Agung Mahaputra menginginkan bisa di laksanakannya patroli gabungan bersinegri dengan perangkat kemanan adat dan desa (pecalang dan linmas). "Karena menurut tiang (saya) kegiatan tersebut bisa terlaksana pasti akan memberikan dampak positif bagi masyarakat mendapatkan rasa aman dan nyaman," ujarnya. 7 wan
Kompol Aryawan mengatakan terkait dengan pencurian sesari masih dilakukan penyelidikan, mengingat minimnya bukti-bukti dan saksi untuk penguatan dalam pengungkapan kasus tersebut.
Untuk patroli gabungan dari Polres Klungkung telah dilaksanakan namun pihaknya mohon maaf mungkin dengan keterbatasan personel, maka membuat tidak terjangkaunya titik-titik yang belum dapat disambangi. "Terkait dengan penggunaan sepeda motor oleh anak-anak di bawah umur kami dari pihak kepolisian tetap tidak memberikan izin, tetapi kami tetap mempunyai rasa empati kepada masyarakat yang memang mungkin memiliki keterbatasan waktu untuk mengantar anak-anaknya ke sekolah," ujar Wakapolres.
Bendesa Adat Nyalian, Cokorda Gede Brasika Putra, mengatakan situasi sementara ini Desa Nyalian dalam keadaan kondusif walapun ada beberapa permasalahan yang muncul. "Saya harapkan kegiatan ini akan tetap berlangsung agar seluruh masyarakat Kabupaten Klungkung bisa menyampaikan keluhan atau permasalah dari masyarakat," ujarnya.
Prebekel Desa Nyalian Cokorda Gede Agung Mahaputra menginginkan bisa di laksanakannya patroli gabungan bersinegri dengan perangkat kemanan adat dan desa (pecalang dan linmas). "Karena menurut tiang (saya) kegiatan tersebut bisa terlaksana pasti akan memberikan dampak positif bagi masyarakat mendapatkan rasa aman dan nyaman," ujarnya. 7 wan
Komentar